Page 116 - Modul Dasar-Dasar Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi new
P. 116
6. Fleksibilitas:
Server fisik tidak fleksibel karena memerlukan perangkat keras
khusus dan tidak dapat dipindahkan atau direplikasi dengan
mudah. Sebaliknya, server virtual menawarkan fleksibilitas yang
lebih besar karena mesin virtual dapat dengan mudah dipindahkan,
direplikasi, dan ditingkatkan atau diturunkan skalanya sesuai
kebutuhan, memberikan bisnis lebih lincah dan mudah beradaptasi
dalam infrastruktur TI mereka, memungkinkan penyesuaian dan
optimalisasi yang lancar berdasarkan perubahan kebutuhan.
7. Biaya:
Server fisik bisa jadi mahal untuk dibeli, dipelihara, dan ditingkatkan,
terutama ketika server tambahan diperlukan untuk skalabilitas. Server
virtual bisa lebih hemat biaya, karena beberapa mesin virtual dapat
berjalan di satu server fisik, sehingga mengurangi kebutuhan
perangkat keras tambahan dan biaya terkait.
8. Keandalan:
Server fisik dikenal karena keandalan dan ketahanannya, karena
dibuat dengan komponen perangkat keras yang kuat dan biasanya
memiliki sistem redundan untuk memastikan waktu aktif. Server
virtual bergantung pada keandalan server fisik yang mendasarinya
dan perangkat lunak hypervisor, yang mungkin menyebabkan
beberapa titik kegagalan tambahan.
9. Keamanan:
Server fisik memberikan tingkat keamanan yang lebih tinggi, karena
secara fisik berlokasi di lokasi atau di pusat data, dan akses dapat
dikontrol dengan lebih ketat. Server virtual mengandalkan langkah-
langkah keamanan hypervisor dan mungkin lebih rentan terhadap
103