Page 15 - E-Modul gerak melingkar Mahfira
P. 15
Untuk berpindah dari posisi A ke posisi B, roda telah menempuh perpindahan
sudut sebesar , hal ini berarti benda telah berputar sejauh melalui jarak linier s.
besarnya dalam radian adalah perbandingan antara jarak linier s dan jari-jari roda r.
secara matematis dapat ditulis sebagai berikut:
=
Keterangan:
= perpindahan sudut (rad)
s = jarak linier (m)
r = jarak partikel ke pusat lingkaran (m)
Satuan dalam Standar Internasional (SI) adalah radian. Satu radian (I rad)
didefinisikan sebagai sudut saat Panjang busur lingkaran (s) sama dengan jari-jati
lingkaran (r). perhatikan jika s = r, maka bernilai 1 rad. Hubungan antara sudut
bersatuan radian dan sudut bersatuan derahat adalah sebagai berikut:
Satu putaran = keliling lingkaran = 2 r
Sudut 1 putaran = 2 rad
Sudut satu putaran = 360°
2 rad = 360°
1 rad = 360° = 57,3°
2
3. Kecepatan Tangensial dan Percepatan Tangensial
Pada GMB, bendanya itu bergerak dengan kecepatan tangensial yang konstan
(tetap) alias tidak berubah-ubah, sehingga percepatan tangensialnya bernilai 0 (nol).
Kecepatan tangensial (v) adalah kecepatan yang selalu menyinggung lintasan dan
tegak lurus dengan jari-jari lintasan. Sedangkan percepatan tangensial (at) adalah
percepatan yang sejajar dengan lintasan. Meskipun nilai kecepatan tangensialnya
tetap, tetapi vektor (arah) dari kecepatan tangensialnya berubah setiap saat atau tidak
tetap.
Gambar 6. Kecepatan dan Percepatan tangensial
Sumber:https://www.ruangguru.com/hsfs/hubfs/kecepatan%20dan%20percepatan%20
tangensial.jpg?width=900&name=kecepatan%20dan%20percepatan%20tangensial.jp
g
6