Page 16 - E-Modul gerak melingkar Mahfira
P. 16

Secara matematis persamaan kecepatan tangensial ditulis sebagai berikut:


                                                     
                                                 =
                                                     

                                         =   2       →    =  2      
                                              


                          keterangan:
                                     s = keliling lingkaran
                                     v = kecepatan linear (m/s)
                                     T = perioda (sekon)
                                     F = frekuensi (Hz)
                       Persamaan percepatan tangensial secara matematis ditulis sebagai berikut:


                                                   at =    −  0
                                                        ∆  
                                                    at =
                                                        ∆  
                                                        ∆  
                                                    at =     
                          keterangan:

                                     at = Percepatan tangensial (m/s2)
                                     v = Kecepatan tangensial pada saat t (m/s)
                                     v0 = Kecepatan tangensial awal (m/s)
                                     ∆v = Perubahan kecepatan tangensial (m/s)
                                     ∆t = Selang waktu (s)
                                     α = Percepatan sudut (rad/s2)
                                     R = Jari-jari lintasan (m)
                   4.  Kecepatan sudut (Frekuensi Sudut)
                              Kenapa  kecepatan  tangensial  pada  GMB  tetap?  Hal  ini  disebabkan  oleh
                       kecepatan  sudut  yang  juga  tetap.  Kecepatan  sudut  atau  frekuensi  sudut  (ω)  adalah
                       besarnya  sudut  yang  ditempuh  tiap  detiknya.  Kecepatan  sudut  ini  nilainya  tetap
                       karena  arah  kecepatan  sudut  sama  dengan  arah  putaran  benda.  Untuk  menghitung
                       nilai kecepatan sudut, kamu bisa menggunakan rumus berikut.















                                                 Gambar 7. Frekuensi Sudut





                                                                                                           7
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21