Page 52 - 01_Ebook LKJIP 2020
P. 52

BAB III
                                AKUNTABILITAS KINERJA TA.2020






                               Akuntabilitas    kinerja Dinas Perhubungan Kabupaten Klaten adalah

                        perwujudan     kewajiban    Dinas    Perhubungan     Kabupaten     Klaten    untuk

                        mempertanggungjawabkan keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan tugas pokok dan
                        fungsinya dalam mencapai sasaran yang telah ditetapkan.



                  3.1   PENGUKURAN KINERJA

                             Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan

                        dan akuntabel serta berorientasi pada hasil, pejabat eselon III dan IV pada Dinas
                        Perhubungan Kabupaten Klaten wajib menandatangani perjanjian kinerja. Dalam

                        perjanjian kinerja dinyatakan bahwa pihak pertama dalam hal ini pejabat eselon III
                        dan IV lingkup Dinas Perhubungan Kabupaten Klaten berjanji mewujudkan target

                        kinerja dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah.

                             Pengukuran data kinerja dilakukan dengan membandingkan realisasi dengan
                        target kinerja yang diperjanjikan dalam dokumen perjanjian kinerja Dinas

                        Perhubungan Tahun 2020. Berdasarkan hasil pengukuran kinerja, dilakukan evaluasi
                        capaian setiap indikator kinerja untuk mengidentifikasi faktor yang mendukung

                        keberhasilan dan kendala pencapaian kinerja. Faktor pendukung keberhasilan dan
                        kendala yang menghambat pencapaian target kinerja dicermati dan dipelajari guna

                        perbaikan pelaksanaan program/kegiatan di masa yang akan datang. Dalam evaluasi

                        kinerja iuga dilakukan perbandingan-perbandingan antara realisasi kinerja dengan
                        target tahun berjalan, realisasi kinerja tahun berjalan dengan realisasitahun lalu dan

                        pembandingan lain yang diperlukan. Selain itu, dalam evaluasi kinerja dilakukan pula

                        analisis efisiensi dengan cara membandingkan proporsi capaian kinerja dengan
                        proporsi penggunaan sumber daya terkait dana dan sumber daya manusia, yang dalam

                        hal ini direpresentasikan dongan orang/bulan (OB).
                             Efisiensi sumber daya terjadi manakala capaian kinerja lebih tinggi daripada

                        capaian penggunaan sumber daya, baik dana maupun orang/bulan (OB). Analisis
                        efisiensi dilakukan terpisah antara sumber daya keuangan dan sumber daya

                        manusia.Pengukuran kinerja digunakan sebagai dasar untuk menilai keberhasilan dan

                        kegagalan pelaksanaan program dan kegiatan sesuai dengan sasaran dan tujuan dalam
                        rangka mewujudkan visi dan misi kabupaten klaten yang telah ditetapkan. Salah satu

                        syarat utama untuk dapat dilakukan pengukuran kinerja adalah ditetapkan kinerja
                        pada tingkat sasaran, program dan kegiatan. Indikator Kinerja ini sangat bermanfaat


                      45   LKJiP Dinas Perhubungan Kabupaten Klaten Tahun Anggaran 2020
   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57