Page 91 - Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Kabupaten Wonogiri Tahun 2020
P. 91

LKjIP Kab. Wonogiri Tahun 2020

                      ➢  Tanggal 27 November 2020 dibuka berdasarkan Surat Edaran Bupati Nomor

                          443.2/5664 tanggal 26 November 2020 tentang Pelaksanaan Kegiatan Usaha
                          Pariwisata dalam Masa Pandemi Covid-19 di Kabupaten Wonogiri;

                      ➢  Tanggal 24 Desember 2020 ditutup berdasarkan Surat Edaran Bupati Wonogiri
                          Nomor 443.2/5723 tanggal 21 Desember 2020 tentang Penutupan Sementara

                          Objek Wisata di Wilayah Kabupaten Wonogiri.


                             Indikator kinerja nomor 2  Kontribusi sektor pariwisata terhadap PDRB,
                      tidak  dijadikan  sektor tersendiri,  tetapi tergabung  dalam  Kategori Jasa  Lainnya

                      (dikutip dari Surat BPS Nomor B 019/BPS/33125/09/2017 tanggal 18 September
                      20 September 2017). Sedangkan kontribusi jasa lainnya terhadap perekonomian
                      Kabupaten Wonogiri karena sektor pariwisata dalam struktur PDRB Kabupaten

                      Wonogiri tidak dijadikan sektor tersendiri, akan tetapi tergabung dalam kategori
                      jasa lainnya. Tahun 2020 terealisasi 1,93% dari target 0,00725, dengan capaian

                      kinerja  26.620,69%.  Sedangkan  capaian  kinerja  terhadap  akhir  RPJMD  (2021)
                      yang ditargetkan 0,0240 adalah 8.041,67%. Realisasi Tahun 2019 tersebut telah

                      melebihi realisasi Tahun 2019 yang mencapai 1,852%.
                             Walaupun Tahun 2020 tempat wisata hanya dibuka sekitar 3 bulan, tetapi

                      telah menyumbang pendapatan sebesar Rp. 1.015.920.000,- .
                             Program yang mendukung 2  indikator pada sasaran meningkatnya daya

                      saing pariwisata tersebut adalah :
                      ➢  Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata;
                      ➢  Program Pengembangan Destinasi Pariwisata.

                             Pandemi  Covid-19  menjadi  permasalahan  utama  yang  dihadapi  pada
                      Tahun  2020.  Permasalahan  teknis  yang  menjadi  kendala  dalam  tata  kelola

                      destinasi pariwisata adalah :

                      ➢  Munculnya  daya  tarik wisata  baru  yang belum masuk  database  pemerintah
                          daerah untuk peningkatan kunjungan wisata;

                      ➢  Belum  ada  konsep  bersama  antar  perangkat  daerah  terkait  untuk
                          pengembangan daya tarik wisata terpadu;

                      ➢  Terbatasnya pengelolaan manajemen usaha pariwisata setiap destinasi, baik
                          yang dikelola pemerintah maupun masyarakat;

                      ➢  Status  tanah  setiap  destinasi  pariwisata  yang  dikelola  pemerintah,  tidak

                          semuanya milik pemerintah kabupaten;



                                                                                                         85 |
   86   87   88   89   90   91   92   93   94   95   96