Page 30 - Kimia Revisi 1
P. 30
2. Sifat Fisis Senyawa Ion
Sifat fisis senyawa ion ditentukan oleh gaya elektrostatis yang kuat antara
ion positif dan negatif senyawa tersebut. Dalam fase padat, membentuk struktur
+
-
kristal. Contoh Susunan ion-ion Na dan Cl yang membentuk struktur kristal NaCl.
+
-
+
-
Setiap ion Na dikelilingi oleh 6 ion Cl dan setiap ion Cl dikelilingi oleh 6 ion Na .
-
Gambar 1.6. Ilustrasi Struktur Kristal NaCl
(Sumber: Kemdikbudristek, Setiyana, 2020)
a. Bersifat keras tapi rapuh
Mengapa senyawa ion yang memiliki wujud padat dapat pecah atau hancur saat
dipukul? Keras karena setiap ion tertarik kuat ke ion yang muatannya saling
berlawanan di sekitarnya, ion-ion tersebut berikatan dengan kuat pada posisinya
dalam kisi-kisi kristal yang memadat. Namun, ketika senyawa ion diberikan tekanan
atau beban maka akan mudah hancur karena ketika kristal diketuk secara bersamaan
di sepanjang bidang tertentu, satu lapisan ion bergeser ke lapisan berikutnya,
kemudian ion-ion yang bermuatan sama bertemu dan saling bertolakan sehingga
kristal membelah atau terpecah. Ilustrasinya seperti gambar di atas.Ion positif dan
ion negatif berpindah tempat dan menjadi tidak teratur lagi sehingga kisi kristalnya
pecah (seperti terlihat pada Gambar 1.7.
Gambar 1.7. Senyawa ion pecah ketika dipiukul
(Sumber: Kemdikbudristek, Setiyana, 2020)
b. Mempunyai titik leleh dan titik didih yang tinggi
Gaya elektrostatis yang besar antara kation dan anion menyebabkan titik didih
C
dan titih lelehpada senyawa ion tinggi.
Perbedaan keelektonegatifan pada senyawa ion besar sehingga daya tarik antara
E
ion positif dan negatif dalam senyawa ion cukup besar dan satu ion berikatan dengan
beberapa ion yang muatannya berlawanan.
Adanya gaya elektrostatis yang besar pada senyawa ion sehingga membutuhkan
R
energi yang besar untuk memutuskannya.
o
o
Contohnya: NaCl mempunyai titik leleh 801 C dan titik didih 1.465 C.
12