Page 46 - MODUL IKATAN KIMIA BERPOLA ARGUMENTASI CER_Neat
P. 46
Ikatan Kovalen Polar dan Nonpolar
Ikatan kovalen polar adalah ikatan yang pasangan
elektron ikatannya cenderung tertarik ke salah satu
atom yang berikatan. Ikatan kovalen polar terbentuk
antara atom-atom unsur yang memiliki perbedaan nilai
keelektronegatifan yang relatif besar. Sedangkan
Catatan ikatan kovalen nonpolar adalah ikatan yang pasangan
Kimia elektron ikatannya tertarik sama kuat ke arah atom-
atom yang berikatan. Ikatan kovalen nonpolar
terbentuk antara atom-atom unsur yang memiliki
perbedaan nilai keelektronegatifan yang kecil atau
sama dengan nol serta tidak memiliki pasangan
elektron ikatan.
Untuk lebih memahami ikatan kovalen polar dan nonpolar pada suatu senyawa,
perhatikan ilustrasi berikut ini.
Bentuk Molekul HCl Bentuk Molekul Cl 2
Ikatan Kovalen Polar Ikatan Kovalen Nonpolar
Gambar 3.2. Ilustrasi ikatan kovalen polar dan nonpolar
Pada contoh ikatan kovalen polar yaitu pada molekul HCl, pasangan elektron
ikatan (PEI) cenderung tertarik ke salah satu atom yang memiliki elektronegativitas
lebih besar yaitu atom Cl oleh karena itu bentuk molekulnya mengutub pada atom Cl
sehingga menjadi asimetris (tidak simetris). Kepolaran pada molekul ini terjadi
karena antara atom H dan atom Cl memiliki perbedaan keelektronegatifan yang
relatif besar. Sedangkan pada contoh ikatan kovalen nonpolar yaitu molekul Cl , 2
pasangan elektron ikatan tertarik sama kuat ke arah atom-atom yang berikatan. Hal
ini dikarenakan antara dua atom Cl memiliki keelektronegatifan yang sama besar atau
dengan kata lain perbedaan elektronegativitas adalah nol. Karena PEI tertarik sama
kuat, maka bentuk molekul pada senyawa Cl adalah simetris.
2
33