Page 24 - E-modullll_merged_removed_Neat
P. 24

➢  Dengan sila kedua, bangsa Indonesia memahami dan menghargai
                                      setiap orang, sehingga ini menjadi modal penting untuk melawan
                                      segala  bentuk  yang  tidak  memanusiakan  manusia,  seperti
                                      melakukan  diskriminasi,  perundungan  (bullying),  streotip,  dan
                                      kekerasan. Kemanusiaan yang diberi sifat “adil dan beradab” akan
                                      membawa bangsa Indonesia untuk selalu menjunjung tinggi tradisi,
                                      dan adat istiadat yang berlaku.

                                  ➢  Dengan  sila  ketiga,  bangsa  Indonesia  memiliki  semangat
                                      nasionalisme  yang  tinggi.  Sekalipun  berbeda  suku,  etnis,  bahasa,
                                      dan agama, bangsa Indonesia tetap dapat merajut persatuan demi
                                      kemajuan negara Indonesia.

                                  ➢  Dengan  sila  keempat,  bangsa  Indonesia  selalu  mendahulukan
                                      musyawarah, sehingga segala bentuk perilaku main hakim sendiri
                                      tidak  dibenarkan.  Segala  keputusan  menyangkut  kepentingan
                                      masyarakat luas selalu dilakukan melalui jalan musyawarah.

                                  ➢  Dengan  sila  kelima,  bangsa  Indonesia  senantiasa  bersikap  adil,
                                      bahwa setiap manusia memiliki hak asasi yang sama. Masyarakat
                                      mudah  membantu  orang  lain  yang  berada  dalam  kesusahan,
                                      kemiskinan, dan lemah.
                                          Semua nilai-nilai Pancasila tersebut tidak hanya tertulis di buku-
                                      buku pelajaran ataupun Undang-Undang, tetapi telah menjadi tradisi
                                      yang berurat akar dalam masyarakat Indonesia.
                           2.  Meningkatkan Keterampilan Diri
                                  Untuk meningkatkan peluang menerapkan Pancasila dalam kehidupan
                               global, kalian perlu membekali diri dengan berbagai keterampilan penting
                               yang dibutuhkan pada abad ini, seperti kolaborasi, komunikasi, literasi, dan
                               lain sebagainya. Kolaborasi sangat dibutuhkan, karena ada banyak hal yang
                               tidak  bisa  diselesaikan  sendiri-sendiri.  Kehadiran  sejumlah  start  up  di
                               Indonesia, misalnya, pada umumnya dilakukan secara kolaboratif, dengan
                               melibatkan banyak orang untuk sama-sama berkontribusi demi mencapai
                               tujuan  bersama.  Komunikasi  juga  memiliki  peran  yang  sangat  penting.
                               Komunikasi di sini bukan hanya sekedar menguasai bahasa asing, tetapi
                               juga mengerti tradisi tempat bahasa itu berkembang. Karena bahasa adalah
                               salah  wujud  dari  kebudayaan.  Dengan  kemampuan  komunikasi,  kalian
                               dapat menyampaikan pesan dengan baik. Dengan kemampuan komunikasi
                               yang baik, kalian juga dapat terhindar dari salah paham dengan orang lain
                               yang dapat menyebabkan perselisihan.
   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29