Page 17 - E-modul dibenahi tanggal 24-2-2023 (1)
P. 17
b. Perkalian Bentuk Aljabar
Perlu kalian ingat kembali bahwa pada perkalian bilangan bulat berlaku sifat
distributif perkalian terhadap penjumlahan dan sifat distributif perkalian terhadap
pengurangan, Sifat ini juga berlaku pada perkalian bentuk aljabar.
1) Perkalian antara konstanta dengan bentuk aljabar
Perkalian suatu bilangan CONTOH:
konstanta k dengan bentuk
aljabar suku satu dan suku Tentukan hasil perkalian bentuk aljabar berikut.
dua dinyatakan sebagai a. 4( + ) c. 3( − 2) + 6(7 + 1)
berikut
b. 5( + )
Jawab:
k (ax) = kax a. 4( + ) = 3 + 4
k (ax + b) = kax + kb b. 5( + ) = 5 + 5
c. 3( − 2) + 6(7 + 1) = 3 − 6 + 42 + 6
3( − 2) + 6(7 + 1) = (3 + 42) − 6 + 6
3( − 2) + 6(7 + 1) = 45
2) Perkalian antara dua bentuk aljabar
Perhatikan perkalian antara bentuk aljabar suku dua dengan suku dua berikut.
( + )( + ) = × + × + × + ×
= + ( + ) +
2
CONTOH:
Tentukan hasil perkalian bentuk aljabar berikut.
a. (2 + 3)(3 − 2) c. (2 − 1)( − 2 + 4)
2
b. (−4 + )(4 + 2 )
9
Matematika untuk Sekolah Menengah Pertama Kelas VII 9