Page 17 - E-LKPD HIDROLISIS GARAM
P. 17
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
BERPENDEKATAN ETNO-SSI
Ion Na⁺ dan Cl⁻ bergerak melalui
mekanisme difusi dari area
konsentrasi tinggi (adonan garam)
menuju area konsentrasi lebih
rendah (putih telur) melalui pori-
pori cangkang telur. Setelah
diasinkan, telur direbus untuk
menghentikan aktivitas enzim dan
mikroba, dan mematangkan telur.
Reaksi ion garam dengan protein
Telur yang sudah dilumuri adonan
disimpan dalam wadah tertutup terus berlanjut selama pemanasan
selama 12 hari. (Rukmiasih et al., 2015).
Ion-ion dari garam (seperti Na⁺ dan
Cl⁻) berinteraksi dengan air. Dalam
larutan, ion Cl⁻ cenderung netral
karena berasal dari asam kuat
(HCl), sementara ion Na⁺ juga netral
karena berasal dari basa kuat
(NaOH) (Chang, 2005).
Setelah proses pengasinan selesai,
telur dicuci dan direbus hingga
matang.
Hasil produk telur asin.
Kimia Hidrolisis Garam 13