Page 234 - D:\1-SAFETY MANAGEMENT SYSTEM

Page 234 - D:\1-SAFETY MANAGEMENT SYSTEM_pmsol\

P. 234

PEDOMAN
FUNGSI : SHIPS MANAGEMENT NOMOR : A-002/C0000/2022-S0
JUDUL : SHIPBOARD OPERATION REVISI KE : 01
MANUAL (SOM) BERLAKU TMT : 01/08/2022
HALAMAN : 105 / 172

mana kemampuan arus yang dibatasi, terutama ketika kapal transit
melalui kanal lebar terbatas, tampak seolah-olah aliran air tersumbat

d. Rumus berikut harus digunakan untuk menghitung Squat mana
diperlukan:

8. Interaksi Kapal

1) Master bertanggung jawab untuk memastikan bahwa pertimbangan
diberikan untuk Interaksi kapal / efek tepi untuk menghindari bencana
ketika melewati atau bekerja di dekat kapal-kapal lain, termasuk
menggunakan dari kemudi secara bijaksana dan kecepatan minimum atau
penghentian bila diperlukan.

2) Kapal melintas dekat dengan satu sama lain berada di bawah pengaruh
kekuatan hidrodinamik, yang akan mempengaruhi kemampuan mereka
untuk manuver. Interaksi ini lebih sulit di perairan dangkal dan kapal
mungkin mengalami kesulitan dalam memutar. Efek yang sama dikenal
sebagai hisap tepi dan penolakan tepi terjadi pada saluran sempit.

3) Kapal melintas di arah yang berlawanan: Area tekanan positif pada haluan
menghalau stem karena mereka melintas menyebabkan sheer yang jauh
dari kapal lain. Jika kemudi tidak mampu untuk melawan sheer ini, karena
air dangkal, mungkin mustahil untuk menghindari kontak di bagian tengah
kapal atau di buritan.

4) Kapal Menyalip: Karena kapal menyalip memasuki daerah tekanan buritan
kapal yang disusul, haluan kapal yang disusul mungkin sheer terhadap
haluan kapal yang menyalip mengakibatkan situasi tabrakan yang mungkin
segera terjadi.
5) Sebuah tug atau kapal kecil berjalan berhampiran ke arah yang sama
ketika kapal besar dapat sheer di bawah haluan dari kapal yang lebih
besar saat ia bergerak menuju jauh dari daerah tekanan luar dari kapal
besar. Bahkan kontak sedikit dalam keadaan seperti itu bisa menjadi
bencana bagi kapal kecil.

229 230 231 232 233 234 235 236 237 238 239