Page 26 - Ebook Kiat-kiat Mempelajari Al Qur'an Dengan Mudah
P. 26
Sifat Islami sudah dijadikan pedoman hidup sebagai agama yang diridhoi
Allah sejak Nabi Adam dan dikembangkan oleh Nabi Ibrahim (QS. 2:132, 136,
159, 177)
dan Ismail, Ishaq, Ya’qub, Musa, Isa (QS. 2:132, 136; 3:19, 84-85;
22:78) dan disempurnakan oleh Nabi Muhammad saw (5:3; 33:40). Islam
adalah agama tauhid, tetapi para pengikut Nabi dan Rasul merasa agamanya
yang paling diridhoi Allah dan merasa agamanya paling suci. Sehingga
pemahaman Islam terpecah-pecah menjadi beberapa aliran dan golongan
(QS. 21:92; 23:52-54).
Para pengikut Nabi dan Rasul merasa bangga dengan apa yang ada pada sisi
mereka masing-masing, karena pemikiran mereka sempit tidak menyeluruh
(QS. 22:78). Pengikut Nabi Ibrahim berpendapat bahwa sifat Islami hanya
dimiliki olehnya. Pengikut Nabi Muhammad saw berkeyakinan kuat bahwa
sifat Islami Nabi Muhammad saw adalah sifat Islami yang terakhir sehingga
seolah-olah pengikut Nabi yang lainnya bukan sifat Islami.
Untuk mendapat jawaban yang benar harus dikembalikan kepada kebenaran
yang hakiki, yaitu kembali kepada Allah dan Rasulnya. Al Qur’an dan Hadits
Nabi Muhammad saw harus dijadikan sebagai pedoman dalam meyakini
tentang kriteria-kriteria sifat Islami yang diridhoi Allah (QS. 4:59; 3:138;
68:52; 20:2; 45:20).
Al Qur’an sebagai kumpulan ayat-ayat Allah membenarkan semua kitab suci
sebelum Al Qur’an (QS. 3:3; 4:136; 5:48; 10:37). Sehingga sifat Islami yang
diridhoi Allah adalah sifat Islami yang harus sesuai dengan Al Qur’an, sesuai
dengan VISI dan MISI Allah dan tidak bertentangan dengan ayat-ayat Allah
dari kitab-kitab suci lainnya.
VISI dan MISI Allah dijelaskan di dalam Al Qur’an sebagai berikut :
VISI ALLAH
Visi Allah adalah keinginan-keinginan Allah ketika menciptakan alam semesta,
para Nabi dan para rasulNya serta kitab-kitab suciNya (Al Qur’an) agar
kehidupan umat manusia selamat sejahtera di dunia maupun di akherat.
Visi Allah mengharamkan dan mengutuk segala bentuk perselisihan,
pertikaian, permusuhan, pengrusakan, kebencian dan kedengkian dalam
kehidupan umat manusia (QS. 10:19; 11:118; 3:19; 17:53; 16:90; 5:91;
2:208, 213, 205, 27; 7:56, 74, 85).
MARI BELAJAR BERBUAT BAIK 14