Page 50 - KIAT MELESTARINAN KERUKUNAN ANTAR UMAT BERAGAMA
P. 50
makhluk menjadi mereka hina dan mulia.” (Culakammavibhanga Sutta,
Majjhima Nikaya)
Sumber Dari Kitab Suci Weda (Agama Hindu)
“Hendaknya tujuanmu sama, bersama pula dalam musyawarah,
hendaknyalah menyamakan gagasan dan pendapat yang berbeda,
Aku memberimu pemikiran untuk kemudahan bersama.” (Weda-reg X.191.3)
“Wahai umat manusia, semoga anda berfikir bersama-sama. Semoga anda
berkumpul bersama-sama. Hendaknyalah pikiran-pikiranmu dan
gagasan-gagasanmu sama. Aku memberimu pemikiran yang sama
dan kemudahan-kemudahan yang sama .”(Rgveda X. 191.3)
6. Menyadari Bahwa Setiap Manusia Memiliki Cara Sembahyang dan
Kiblat Yang Berbeda-beda.
Sumber Dari Kitab Suci Al Qur`an
“Tidakkah kamu tahu bahwasanya Allah: kepada-Nya bertasbih apa yang di
langit dan di bumi dan (juga) burung mengembangkan sayapnya. Masing-
,
masing telah mengetahui (cara) sembahyang dan tasbihnya dan
Allah Maha Mengetahui apa yang mereka kerjakan.” (QS. An-Nuur (24) ayat
41).
“Dan bagi tiap-tiap umat ada kiblatnya (sendiri) yang ia menghadap
kepadanya Maka berlomba-lombalah kamu (dalam berbuat) kebaikan. Di
.
mana saja kamu berada pasti Allah akan mengumpulkan kamu sekalian
(pada hari kiamat). Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala
sesuatu.”(QS. Al-Baqarah (02) ayat 148).
Sumber Dari Al Kitab Agama Kristen Protestan
"Yang ditaburkan di tanah yang baik ialah orang yang mendengar firman itu
dan mengerti, dan karena itu ia berbuah, ada yang seratus kali lipat, ada
yang enam puluh kali lipat, ada yang tiga puluh kali lipat.”(Matius
13:23).
Sumber Dari Al Kitab Agama Katolik
“Sebab itu, jika engkau mempersembahkan persembahanmu di atas Mezhab
dan engkau teringat akan sesuatu yang ada dalam hati saudaramu terhadap
engkau, tinggalkanlah persembahanmu di depan Mezhab itu dan pergilah
berdamai dahulu dengan saudaramu, lalu kembali untuk
mempersembahkan persembahanmu itu.” (Matius 5:23-24).
MARI BELAJAR BERBUAT BAIK 42