Page 14 - Majalah Ilmiah Konservasi (MILKON) Amorphophallus titanum
P. 14

PENGETAHUAN

























































                                               Gambar 2.8 Fase Generatif Amorphophallus titanum
                                      Sumber: Google https://images.app.goo.gl/Gr9MoMgHfFUh5XrZ9




                     Proses pembentukan bunga dimulai dari umbi besar yang menyimpan energi


           yang  cukup  untuk  mendukung  pertumbuhan  dan  pembungaan.  Setelah  beberapa


           tahun dalam fase dorman dan pertumbuhan daun, tanaman ini akan mengalihkan


           energinya  untuk  menghasilkan  bunga.  Bunga  Amorphophallus  titanum  terdiri  dari


           dua bagian utama: spadix dan spatha. Spadix adalah batang besar yang menjulang


           tinggi di tengah bunga, sementara spatha adalah seludang besar yang mengelilingi

           spadix. Spadix memiliki dua bagian utama: bagian bawah yang mengandung bunga


           betina dan bagian atas yang mengandung bunga jantan.



                   Proses pembungaan terjadi dalam waktu singkat, biasanya hanya berlangsung

           selama 24-48 jam. Bunga betina mekar terlebih dahulu, diikuti oleh bunga jantan

           beberapa hari kemudian. Ini adalah strategi untuk mencegah penyerbukan sendiri.


           Bau  bangkai  tersebut  berasal  dari  asam  amino  yang  keluar  melalui  permukaan

           tongkol (spadix).



              Selama mekarnya, bunga ini mengeluarkan bau busuk yang kuat, mirip dengan

           bau  daging  busuk.  Bau  ini  dihasilkan  oleh  senyawa  kimia  seperti  putresin  dan

           kadaverin,  yang  menarik  penyerbuk  alami  seperti  kumbang  bangkai  dan  lalat

           daging.















                                                                                           MAJALAH ILMIAH Amorphophallus titanum     9
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19