Page 5 - Modul Pengembangan Pangan Fungsional
P. 5
industri pangan, permintaan yang tinggi akan pangan fungsional berarti sebuah peluang
untuk meningkatkan keuntungan dengan melakukan inovasi pengembangan produk dan
formulasi makanan sesuai dengan permintaan pasar. Beragamnya masalah kesehatan
yang dihadapi oleh masyarakat juga berarti semakin luas segmen pasar dengan
kebutuhan pangan fungsional tertentu. Pemerintah juga diuntungkan oleh
perkembangan pangan fungsional.
Paling tidak ada tiga komponen yang memungkinkan timbulnya keuntungan
bagi pemerintah menurut Marsono (2007) yaitu:
a. kesempatan kerja dengan berkembangnya industri pangan fungsional,
b. pengurangan biaya pemeliharaan kesehatan masyarakat dan
c. peningkatan pendapatan (pajak) dari industri pangan fungsional.
Materi Pembelajaran 2. Klorofil, Flavonoid, dan Karotonoid
A. Klorofil
Istilah klorofil berasal dari bahasa Yunani yaitu chloros artinya hijau dan
Phyllos artinya daun. Ini diperkenalkan pada tahun 1818, dimana pigmen tersebut
diekstrak dari tumbuhan dengan menggunakan pelarut organik. Hans Fischer peneliti
klorofil yang memperoleh nobel prize winner pada tahun 1915 berasal dari technishe
hochschule, munich germany.
Klorofil adalah pigmen pemberi warna hijau pada tumbuhan, alga dan bakteri
fotosintetik. Senyawa ini yang berperan dalam proses fotosintesis tumbuhan dengan
menyerap dan mengubah tenaga cahaya matahari menjadi tenaga kimia. Dengan proses
fotosintesis, terdapat 3 fungsi utama dari klorofil yaitu yg pertama memanfaatkan
energy matahari, kedua memicu fiksasi CO2 menjadi karbohidrat dan yang ketiga
menyediakan dasar energetik bagi ekosistem secara keseluruhan. Dan karbohidrat yang
dihasilkan fotosintesis melalui proses anabolisme diubah menjadi protein, lemak, asam
nukleat, dan molekul organik lainnya.
Klorofil merupakan pigmen yang berperan dalam proses fotosintesis yang
banyak ditemukan pada tumbuhan tingkat tinggi, pakis, lumut, alga, dan organisme
prokariota, terdiri dari klorofil a sebagai pigmen utama dan klorofil b sebagai pigmen
pelengkap. Semua organisme yang menghasilkan oksigen melalui proses fotosintesis
pasti memiliki klorofil a yang umumnya terdapat paling banyak pada komplek antena
tumbuhan tingkat tinggi. Dalam menjalankan fungsinya, klorofil dibantu oleh
karotenoid yang menyerap cahaya pada daerah yang tidak diserap oleh molekul klorofil,
4