Page 36 - 21505241013_Dela Yuni Aifzha_Tugas Modul
P. 36
Modul Pembelajaran
Pemakaian cat terbaik sekalipun, jika tidak disertai pembersihan
permukaan sebagaimana mestinya, hasilnya akan sangat
mengecewakan. Tiga puluh tahun terakhir ini teknologi cat mengalami
perkembangan cukup pesat, sesuai dengan tuntutan yaitu awet, menarik,
perawatan minimal, serta ekonomis. Sistem tertentu memakai lapisan
setebal 200 mikron atau lebih, dimaksudkan untuk memperpanjang
interval pengecatan ulang 10 sampai 15 tahun.
Sebagai contoh, pemakaian cat yang mengandung zink anorganik
dengan film tebal dari cat phenolic resin,cat karet klorinat, atau cat
polyurethene resin.Penyemprotan zink- metal pada cat zink anorganik
juga dikenal sebagai prime coat. Jika pengecatan tidak diperlukan,
keuntungan secara ekonomis menjadi tak ternilai.
Suatu kenyataan pengecatan dapat dihindarkan dengan penggunaan
baja tahan karat dengan paduan rendah (low-alloy weathering steel),
seperti tembaga )Cu), pospor (P), krom (Cr), nikel (Ni), aluminium (Al),
molybdenum (Mo), titanium (Ti). Salah satu atau beberapa aloi tersebut
dicampurkan pada baja. Setelah beberapa tahun, reaksi antara aloi
dengan oksigen yang terdapat di udara secara bebas, maka akan
terbentuk suatu lapis tipis karat yang menutup permukaan baja. Lapis
karat tipis ini menghambat terjadinya korosi lebih lanjut. Berbeda
dengan karat pada umumnya, maka karat pada weathering steel ini
berwarna coklat tua dan menambah keindahan.
2.10 Korosi Pada Fondasi Tiang
Tidak seperti kasus perpipaan di bawah tanah yang dikelilingi dengan
tanah terusik, fondasi tiang yang secara seragam dikelilingi tanah tidak
terusik biasanya korosinya sangat rendah.
35

