Page 25 - Bioteknologi Berbasis Etnosains Napai

KEGIATAN BELAJAR 2

Ananda semuanya, di kegiatan belajar 1, ananda sudah mengenal dan memahami salah

satu Etnosains yang ada di Masyarakat Liwa Lampung Barat yaitu Napai, yang merupakan

salah satu contoh dari Bioteknologi Konvensional Bahan Pangan. Selanjutnya di kegiatan

belajar 2 ini ananda akan melanjutkan mempelajari Penerapan Bioteknologi dalam

kehidupan manusia di bidang Pertanian dan Peternakan.

Ayooo kita lanjutkan belajarnya, tetap semangat yaaaa…..

A. PENERAPAN BIOTEKNOLOGI DI BIDANG PERTANIAN

Penerapan bioteknologi dalam bidang pertanian dapat meningkatkan hasil produksi

bahan pangan dengan cara Kultur jaringan, tanaman transgenik, rekayasa genetika,dll.

Berikut ini beberapa contoh penerapan bioteknologi dalam bidang pertanian.

a. Pupuk biologi

Pupuk biologi (pupuk hayati atau biofertilizer) merupakan pupuk hidup berisikan mikro

organisme yang memiliki peran positif bagi tanaman. Kelompok mikroorganisme yang

sering di gunakan adalah mikroorganisme pengikat nitrogen dan mikoriza.

1) Mikroorganisme pengikat nitrogen (N)

Mikroorganisme pengikat nitrogen mampu mengubah bentuk nitrogen di udara m

enjadi amonia (NH ) yang diperlukan tanaman untuk tumbuh dan berkembang. Co
3
ntoh mikroorganisme tersebut adalah bakteri bintil akar dan anabaena.

 Bakteri bintil akar (Rhizobium sp.) hidup pada bintil akar sebagai jenis kacang-

kacangan (legum). Bakteri tersebut diambil dari bintil akar dan dikembangbiak-

kan dalam media bernutrisi. Legin, salah satu hasil pengembangbiakan

Rhizobium sp. yang sudah beredar luas dapat dicampur dengan benih yang

hendak kita tanam.

17