Page 15 - VEKTOR
P. 15

Gambar 2.1:
                                       Dokumen pribadi penulis

                      Gambar  2.1  diatas  menunjukkan  sebuah  vektor  F  dengan  titik  tangkap

                      (pangkal) di A, ujungnya di titik B, arahnya dari A ke B, dan besar vektor
                      diwakili panjang anak panah dari A ke B sebesar 5 N. Dua buah vektor

                      dikatakan sama apabila besar dan arahnya sama. Sebuah vektor dikatakan
                      berlawanan  (negatif)  apabila  mempunyai  besar  yang  sama  tetapi  arah
                      yang berlawanan dengan vektor yang dijadikan acuan.





                      2.3. Resultan Vektor





                      Beberapa vektor dapat dijumlahkan menjadi sebuah vektor yang disebut
                      resultan vektor. Resultan vektor dapat diperoleh dengan beberapa metode,

                      yaitu metode segitiga, metode jajargenjang, poligon, dan analitis.


                      1. METODE POLIGON



                        Metode  poligon  dapat  digunakan  untuk  menjumlahkan  dua  buah
                        vektor atau lebih, metode ini merupakan pengembangan dari metode
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20