Page 19 - EBOOK BIOLOGI KELAS XI
P. 19
a. Zat makanan dan mineral, antara lain glukosa, gliserin, asam amino, asam
lemak, kolesterol, dan garam mineral.
b. Zat hasil produksi dari sel-sel, antara lain enzim, hormon, dan antibodi.
c. Protein, Protein dalam plasma darah terdiri atas:
antiheofilik berguna mencegah anemia;
tTromboplastin berguna dalam proses pembekuan darah;
protrombin mempunyai peranan penting dalam pembekuan darah;
fibrinogen mempunyai peranan penting dalam pembekuan darah;
albumin mempunyai peranan penting untuk memelihara tekanan osmotik
darah;
gammaglobulin berguna dalam senyawa antibodi. d. Karbon dioksida,
oksigen, dan nitrogen. Di dalam protein darah terdapat cairan bening
atau jernih yang disebut serum. Di dalam serum ini terdapat zat antibodi.
Serum bisa diperoleh dari larutan darah yang diputar dalam alat
pemusing atau sentrifuge.
Ada tiga tipe unsur yang terdapat dalam sel darah yakni sel darah merah
(eritrosit), sel darah putih (leukosit), dan keping darah (trombosit). Di antara
ketiga tipe tersebut, sel darah merah merupakan penyusun komposisi sel
darah yang paling banyak jumlahnya.
2). Sel-Sel Darah
a. Sel Darah Merah (Eritrosit)
Eritosit (erythro = merah, cyto = sel)
tidak memiliki inti sel dan berbentuk Sumber: immunagenix
bikonkaf sehingga memiliki luas permukaan
yang besar (Gambar 2.1). Pria rata-rata
mempunyai eritrosit ± 5 juta per mm3
darahnya, sedangkan wanita mempunyai
Gambar 1.3 Bentuk
sel darah merah
eritrosit ± 4,5 juta per mm3 darahnya.
Mengapa bisa demikian?
Sistem Peredaran Darah Manusia 10