Page 20 - EBOOK BIOLOGI KELAS XI
P. 20
Eritrosit berwarna merah karena mengandung hemoglobin, yaitu sebuah
molekul kompleks dari protein dan molekul besi (Fe). Setiap molekul
hemoglobin dapat berikatan dengan empat molekul oksigen (Gambar 1.4).
Oksigen diperoleh ketika sel darah melewati kapiler-kapiler alveolus di
paru paru. Hemoglobin kurang reaktif terhadap molekul karbon dioksida.
Oleh karena itu, karbon dioksida yang diperoleh dari sel lebih banyak larut
dalam plasma darah.
Hemoglobin tanpa oksigen Hemoglobin tanpa oksigen
sumber: Biology Concepts & Connetctionsn, 2006
Gambar 1.4 Setiap hemoglobin dapat mengikat empat molekul Oksigen
Hemoglobin yang berikatan dengan oksigen akan berwarna merah
cerah. Adapun hemoglobin yang tidak berikatan dengan oksigen, berwarna
merah gelap atau kebiru-biruan.
Sel darah merah dibentuk di dalam sumsum tulang. Misalnya, di
tulang dada, tulang lengan atas, tulang kaki atas, dan tulang pinggul. Sel
darah merah tidak mempunyai inti sel sehingga sel darah merah tidak dapat
hidup lama. Sel darah merah hanya dapat hidup sekitar 120 hari. Setiap detik
lebih kurang 2 juta sel darah merah dalam tubuh kita mati dan digantikan
oleh yang baru. Sel darah yang mati atau rusak dikeluarkan dari sistem
peredaran darah.
Sistem Peredaran Darah Manusia 11