Page 172 - Dietetik-Penyakit-Tidak-Menular_SC
P. 172
Bab 4
ASUHAN GIZI TERSTANDAR UNTUK
PASIEN GOUT ARTHRITIS
Isti Suryani, DCN, M.Kes.
Pendahuluan
P
ada pertemuan sebelumnya Saudara sudah mempelajari asuhan gizi terstandar pada
beberapa penyakit tidak menular. Kali ini kita akan mempelajari bersama asuhan gizi
terstandar untuk pasien gout arthritis. Kenapa penyakit ini dianggap penting
sehingga harus dipelajari asuhan gizinya?
Ada beberapa orang yang merasa nyaman atau bahkan lupa keadaan tubuhnya apabila
melihat aneka ragam makanan yang ada di hadapannya. Orang-orang seperti ini lupa dengan
pesan dari dokter ataupun ahli gizi yang selama ini merawatnya. Hidangan sup daging yang
sepertinya sederhana bagi orang biasa akan mereka santap dengan lahapnya. Bahkan setelah
itu masih dicarinya kue-kue kecil seperti kue kacang dan beberapa roti manis kesukaannya.
Orang ini tidak merasa melanggar peringatan atau pesan yang telah diberikan dokter atau ahli
gizi. Yang pada akhirnya karena kelelahan menghadiri pesta sampai di rumah langsung
merebahkan diri di tempat tidur. Tetapi tidak lama kemudian, orang ini terbangun dan
mengerang kesakitan. Terlihat ibu jari kaki kanannya membengkak, merah dan terasa
berdenyut-denyut. Keadaan di atas merupakan sepenggal cerita pada orang yang terkena
penyakit asam urat (gout). Rasa sakit pada Asam urat (gout) adalah karena serangan radang
persendian yang berulang disebabkan adanya penimbunan Kristal asam urat di dalam
persendian. Perlu kita ketahui bahwa gejala ini merupakan peringatan bahwa tubuh telah
mengalami kelainan metabolisme, sehingga perlu dicegah agar tidak semakin parah.
Komplikasi dari gangguan asam urat dapat berujung pada gagal ginjal yang disebabkan asam
urat akan mengendap menjadi batu ginjal dan akan menimbulkan gangguan pada fungsi organ
Dietetik Penyakit tidak Menular 163