Page 13 - EBook Interaktif_Barisan dan Deret Aritmatika_Zulaifatul Husna Br Siregar_4191111062
P. 13

Jadi, rumus suku ke-n deret aritmatika adalah :







                     Keterangan :


                         a = suku pertama atau U
                                                  1

                         b = pembeda = U − U     n−1
                                            n

                         n = indeks suku


                  b. Jumlah n suku

                  Jumlah  sebuah  deret  hitung  sampai  dengan  suku  tertentu  tak  lain  adalah  jumlah  nilai  suku-
                  sukunya, sejak suku pertama (               ) sampai dengan suku ke-n (   ) yang bersangkutan.
                                                                                          
                                                 1
                  Jumlah n-suku disimbolkan (   ).
                                                 
                     Untuk mendapatkan rumus jumlah suku ke-n (   ) dapat menggunakan sifat komutatif dalam
                                                                     
                  perjumlahan, berikut penjabarannya :

                                 =    +    +    + ⋯ +      −1  +   
                               
                                                                   
                                   1
                                              3
                                        2
                                =    + (   +   ) + (   + 2  ) + ⋯ + (   + ((   − 1) − 1)  ) + (   + (   − 1)  )
                                
                                  =    + (   +   ) + (   + 2  ) + ⋯ + (   + (   − 2)  ) + (   + (   − 1)  )
                                
                         Kita balik ututan     yang asalhnya dari     menuju     menjadi penjumlahan dari   
                                                                                                               
                                                                                 
                                              
                                                                   1
                  menuju     sebagai berikut.
                           1
                            = (   + (   − 1)  ) + (   + (   − 2)  ) + (   + (   − 3)  ) + ⋯ +   
                            
                  Dari kedua bentuk     diatas jika dijumlahkan menjadi :
                                       
                            =    + (   +   ) + (   + 2  ) + ⋯ + (   + (   − 1)  )
                            
                            = (   + (   − 1)  ) + (   + (   − 2)  ) + (   + (   − 3)  ) + ⋯ +   
                            
                                                                                                        +
                                  2   = (2   + (   − 1)  ) + (2   + (   − 1)  ) + (2   + (   − 1)  ) + ⋯
                                      
                                                + (2   + (   − 1)  )
                  Hasil  dari  penjumlahan  tersebut  berupa  penjumlahan  berulang  dari  suku.  (2   + (   − 1)  )

                  sebanyak    kali yang berarti sama dengan perkalian (2   + (   − 1)  ) dengan   , sehingga dapat

                  dituliskan : 2   =    (2   + (   − 1)  )
                                  
                                                                                                            12
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18