Page 8 - Praktikum Flip PDF_Nilam Cahya_4192111003
P. 8
Karena pengaruhnya yang besar di bidang aljabar, Al Khawarizmi dijuluki sebagai
Bapak Aljabar. Namun, julukan itu diberikan pula pada Diophantus, seorang ilmuwan dari
Yunani kuno. Al Khawarizmi diperkirakan meninggal sekitar 850 Masehi. Namun, karya-karya
besarnya masih terus berkembang dan banyak dipelajari hingga saat ini.
Tauladan yang bisa diambil dari seorang Al Khawarizmi antara lain:
1. Memiliki rasa ingin tahu yang tinggi tentang ilmu pengetahuan, sehingga bisa menemukan
karya-karya yang dikenal dan bermanfaat bagi banyak orang.
2. Masalah yang rumit bisa diselesaikan asalkan kita mau berusaha dengan sungguh-sungguh.
Seperti Al Khawarizmi beliau memecahkan masalah
2.2 Pengertian Bentuk Aljabar
Bentuk aljabar adalah suatu bentuk matematika yang penyajiannya memuat variabel (peubah)
untuk mewakili bilangan yang belum diketahui.
2.3 Unsur-Unsur Bentuk Aljabar
1. Variabel
Suatu simbol yang mewakili suatu nilai tertentu (biasanya dinyatakan dalam huruf kecil).
Contoh: x, y, m, n
Variabel yang akan digunakan yaitu variabel x
Variabel x tersebut bisa mewakili sembarang bilangan, yakni seperti berikut.
- Jika x = 10, maka 2x + 3 = 2 × 10 + 3 = 20 + 3 = 23
- Jika x = 15, maka 2x + 3 = 2 × 15 + 3 = 30 + 3 = 33
- Jika x = 20, maka 2x + 3 = 2 × 20 + 3 = 40 + 3 = 43
- Jika x = 40, maka 2x + 3 = 2 × 40 + 3 = 80 + 3 = 83
2. Koefisien
Nilai konstan pada suatu variabel (terletak di sebelah kiri variabel).
Contoh: 10x, 5n, -2a
7