Page 26 - BUKU SAKU-FAIZATUN ANISA-2181000220051- PEND. BIOLOGI SIAP KONSUL3
P. 26
B. Gejala Tidak Umum Covid-19
The US Center for Disease Control and Prevantion, memperbarui daftar gejala
COVID-19. Pada awalnya hanya ada demam, batuk, dan sesak napas sebagai gejala
klinis dari COVID-19, tetapi sekarang menggigil, nyeri otot, sakit kepala, dan hilang
rasa atau bau menjadi gejala corona. Dengan perkembangan dan penelitian
mengenai virus corona ditemukan ada banyak gejala, bahkan kemunculan gejalanya
bisa jadi berbeda tergantung pada usia pasien. Banyak dari gejala-gejala ini terkesan
tidak umum. Berdasarkan data yang dianalisi para peneliti menedefenisikan tingkat
keparahan Covid-19 dengan menggunakan pedoman American Thoracic Society
menyimpulkan tingkat keparahan Covid-19 dikategorikan menjadi dua, yaitu non-
severe (tidak parah dan parah. Pasien parah banyak di antaranya disertai dengan
gejala pada saluran cerna, diare dan beberapa penyakit lainnya yang lebih rentan
terkena virus corona.
1. Gangguan Saluran Pencernaan/Diare
Penelitian di Cineme laporkan bahwa 2-10% pasien terkonfirmasi positif coid-19
menunjukan gejala gangguan pada sistem pencernaan sepeti muntah, diare dan
nyeri perut. Karena reseptor angiotensin converting anzymes 2 (ACE-20) sebagai
tempat perlekatan Covid-19 untuk memulai infeksi bukan hanya pada saluran
pernapasan saja melainkan juga pada sel epitel dan colon.
21