Page 55 - E-Book Dasar-Dasar Konstruksi Bangunan untuk Kelas X SMK KJIJ
P. 55
Konstruksi Jalan, Irigasi, dan Jembatan
Fungsi jembatan antara lain :
1. Jembatan Jalan Raya (Highway Bridge)
Sesuai dengan namanya, jembatan ini dibangun untuk sarana transportasi berbagai
kendaraan. Contohnya seperti Jembatan Ampera, Jembatan Suramadu, dan lainnya.
2. Jembatan Jalan Kereta Api (Railway Bridge)
Jembatan ini dibangun khusus untuk jalur kereta api yang terhubung antar kota
ataupun antar pulau.
3. Jembatan Pejalan Kaki/Penyebrangan (Pedestrian Bridge)
Jembatan ini biasa juga disebut dengan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO).
Merupakan sarana prasarana pejalan kaki khusus untuk menyebrang perlintasan yang
ramai dan lebar, sehingga orang dan lalu lintas kendaraan dipisah secara fisik.
2. Bentuk dan Tipe Konstruksi Jembatan
a. Jembatan Rangka (Truss Bridge)
Truss Bridge adalah jembatan yang segi konstruksi lebih kokoh karena
menggunakan kerangka truss yang berbentuk triangular. Meski tidak menancap ke
tanah, namun tiang jembatan menjadi lebih kaku karena bentuk segitiga yang
menghubungkan tiang yang satu dengan tiang lainnya.
Selain itu, garis–garis diagonal pada tiang jembatan juga berfungsi untuk
mentransfer beban ke area yang lebih luas, sehingga beban tak berkumpul di satu titik.
Gambar 2.16 Truss Bridge
Sumber : waagnerbiro-bridgesystems.com
Dasar-Dasar Konstruksi Bangunan 40
