Page 4 - E-LKPD KELARUTAN DAN KSP
P. 4
Bagaimana cara pembuatannya? Solar salt evaporatin dihasilkan dari penguapan alami air
laut. Penguapan dilakukan dengan radiasi matahari dan angin, menghasilkan air garam
pekat yang mengandung garam mineral terlarut. Proses pemisahan jenis kristal dikenal
sebagai kristalisasi fraksional. Kalsium karbonat, yang kurang larut dalam air garam pekat
adalah yang pertama mengkristal. Proses penguapan membutuhkan lahan datar yang
luas, Curah hujan rendah, sinar matahari yang melimpah dan sedikit angin. Pembuatan
garam secara alamiah dari air laut dilakukan dengan penguapan oleh sinar matahari,
dapat dilihat pada Gambar 2.
Gambar 2. Proses pembuatan garam dengan penguapan air laut (solar evaporation).
1. Air laut pada saat pasang, dialirkan ke dalam kolam besar pertama yang
dinamakan saluran induk. Aliran air laut tetap dikontrol untuk mejaga kepadatan
air dan ketinggian kolam.
2. Dari saluran induk dipompa ke kolam penampungan. Pada tahap ini, konsentrasi
air laut adalah 3,5-13 Be . Zat pengotor seperti besi, kalsium, dan magnesium
o
o
karbonat mengkristal ketika konsentrasi air garam 3,5-13 Be .
3. Dari areal penguapan yang mempunyai level paling tinggi air dialirkan secara
gravitasi ke petak penguapan lainnya. Dalam perjalanannya air laut dipetak
penguapan ini mendapatkan pemanasan sinar matahari dan hembusan angin
sehingga terjadilah penguapan, hingga air laut menjadi jenuh (konsentrasi air
garam tinggi atau pekat);
Seperti yang dapat dilihat dari Gambar 2. Bahwa petak ini didapatkan air garam
o
dengan konsentrasi +- 25 Be . pada konsentrasi ini, garam-garam seperti Fe2O3,
CaSO4, KCl, dan sejumlah kecil zat lain yang ada pada air laut.
4. Air laut yang jenuh dialirkan ke petak kristalisasi untuk mengkristalkan garam;
o
Air garam jenuh degan konsentrasi 25-29 Be dialirkan ke kolam kristalisasi untuk
mendapat garam NaCl. Dalam kolam ini dilakukan penguapan terus menerus
hingga membentuk lapisan garam yang tebal.
5. Di petak kristalisasi ini, garam dibiarkan mengendap dengan jangka waktu:
o
Apabila air garam melebihi konsentrasi 29 Be air dibuang karena akan
menghasilkan air bittern yang terasa pahit karena mengandung zat seperti
magnesium sulfat (MgSO4), magnesium klorida (MgCl2), dan kalium klorida (KCl).
Garam NaCl yang dihasilkan pada meja kristalisasi, akan diangkut ke gudang penyimpanan
untuk selanjutnya diproses sebagai keperluan konsumen.