Page 15 - 21505241007_Sulistyo Anggito W_E-Modul
P. 15
MEKANIKA BAHAN
Tegangan geser tersebut akan mengakibatkan perubahan bentuk
menjadi keadaan seperti diperlihatkan pada Gambar di atas. Jika
bahan bersifat linier, terdapat hubungan linier antara tegangan geser
τ dengan sudut penggeseran γ, γ disebut sebagai regangan geser.
Hubungan antara tegangan geser dengan regangan geser adalah:
dengan G adalah modulus elastisitas geser yang mempunyai satuan
sama dengan modulus elastisitas E. Sedangkan satuan dari γ adalah
radian, suatu besaran tanpa dimensi.
Distribusi tegangan geser ini dalam kenyataannya titik merata pada
seluruh penampang baut, sedangkan besarnya tegangan geser rata-
rata adalah:
Dengan,
V : gaya geser baut
A : luas penampang baut
Rajin Terampil Bahagia 11