Page 64 - E-MODUL MANAJEMEN INVESTASI DAN PASAR MODAL
P. 64
kepada peminjam.
d. Pembayaran Pinjaman
Peminjam mengembalikan dana pinjaman beserta return atau suku
bunganya kepada platform penyelenggara P2P Lending tersebut sesuai
dengan kesepakatan yang sudah dibuat sebelumnya Pendana akan menerima
dana yang dikembalikan oleh peminjam melalui platform Peer to Peer
Lending.
3. Larangan Peer to Peer Lending
Bahwa Peer to Peer Lending merupakan layanan pinjam meminjam yang
resmi dan aman karena diatur dan diawasi langsung oleh OJK. OJK telah
mengeluarkan peraturan tersendiri untuk mengatur P2P Lending di Indonesia
yaitu Peraturan OJK No.77 tahun 2016. Dalam peraturan tersebut, terdapat
aturan-aturan yang harus dipatuhi oleh penyelenggara P2P Lending.
Selain itu, didalamnya juga terdapat beberapa larangan, jika
penyelengaraan P2P Leading menyelenggarakan larangan tersebut, makan
akan ada sanksinya. Sanksi jika melanggar aturan yang sudah ditetapkan
OJK berupa peringatan tertulis, pembatasan kegiatan usaha, denda, hingga
pencabutan tanda daftar atau izin serta pelarangan operasional Peer to Peer
Lending. Berikut ini larangan-larangan OJK bagi penyelenggara fintech P2P
Lending di Indonesia:
a. OJK melarang penyelenggara fintech P2P Lending mengakses
informasi pribadi seperti kontak, foto, berkas dokumen, dan
informasi pribadi lainnya dari smartphone penggunanya.
b. Penyelenggara fintech P2P Lending dilarang melakukan kegiatan
usaha selain dari layanan pinjam meminjam uang (P2P Lending).
Manajemen investasi dan pasar modal | Materi Reksadana Dan Investasi Lainnya 58