Page 24 - Modul Ekonomi Digital: Perdagangan Internasional
P. 24

K O N S E P   P E R D A G A N G A N   I N T E R N A S I O N A L



            Kebijakan Perdagangan Internasional








            T a r i f   a t a u B e a   M a s u k


                                •    Tarif : pengenaan pajak terhadap barang barang impor.
                                •    Dapat diartikan juga sebagai pembebanan atas barang
                                     yang melintasi daerah pabean (custom area).
                                •    Pengenaan tarif ini membuat harga barang impor naik
                                     sehingga produksi dalam negeri menjadi lebih bisa

                                     bersaing (karena lebih murah), kemudian karena produksi
                                     dalam negeri mampu menangani barang impor.




                                   K u o t a


          •    Kebijakan untuk membatasi barang yang diizinkan
               untuk dapat melewati batas suatu negara.
          •    Kuota     juga     diartikan     sebagai      jumlah      batas
               maksimal / minimal yang diberlakukan oleh suatu
               negara untuk mematok jumlah barang ekspor

               maupun impor.
          •    Tujuan      :  menjaga       stabilitas    harga     pasar     &
               meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi negara.










                    D u m p i n g






         •    Kebijakan penetapan harga jual barang lebih mahal di dalam negeri
              dibandingkan ketika barang tersebut dijual di luar negeri.
         •    Jarang ditemui bahkan sebenarnya kebijakan ini termasuk tindakan tidak adil
              (unfair trade) karena dapat merugikan negara lain.
         •    WTO sebagai organisasi perdagangan dunia, tidak setuju.
         •    Sesuai ketentuan WTO, Negara yang dirugikan dapat mengambil tindakan anti
              dumping duties (tindakan anti dumping).
         •    Prinsip nondiskriminasi adalah prinsip memberi perlakuan yang sama terhadap
              produk luar negeri maupun produk dalam negeri
   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29