Page 8 - MODUL BENTUK ALJABAR
P. 8
Tauladan yang bisa diambil dari seorang Al Khawarizmi antara lain:
1. Memiliki rasa ingin tahu yang tinggi tentang ilmu pengetahuan, sehingga bisa menemukan
karya-karya yang dikenal dan bermanfaat bagi banyak orang.
2. Masalah yang rumit bisa diselesaikan asalkan kita mau berusaha dengan sungguh-
sungguh. Seperti Al Khawarizmi beliau memecahkan masalah
2.2 Pengertian Bentuk Aljabar
Bentuk aljabar adalah suatu bentuk matematika yang penyajiannya memuat variabel (peubah)
untuk mewakili bilangan yang belum diketahui.
2.3 Unsur-Unsur Bentuk Aljabar
1. Variabel
Suatu simbol yang mewakili suatu nilai tertentu (biasanya dinyatakan dalam huruf kecil).
Contoh: x, y, m, n
Variabel yang akan digunakan yaitu variabel x
Variabel x tersebut bisa mewakili sembarang bilangan, yakni seperti berikut.
- Jika x = 10, maka 2x + 3 = 2 × 10 + 3 = 20 + 3 = 23
- Jika x = 15, maka 2x + 3 = 2 × 15 + 3 = 30 + 3 = 33
- Jika x = 20, maka 2x + 3 = 2 × 20 + 3 = 40 + 3 = 43
- Jika x = 40, maka 2x + 3 = 2 × 40 + 3 = 80 + 3 = 83
2. Koefisien
Nilai konstan pada suatu variabel (terletak di sebelah kiri variabel).
Contoh: 10x, 5n, -2a
3. Konstanta
Suatu nilai pada bentuk aljabar yang berupa bilangan/nilai tertentu tanpa adanya variabel.
Contoh: -5, -1, 7, 60
4. Suku
Bagian dari bentuk aljabar (variabel beserta koefisien atau konstanta) yang dipisahkan oleh
operasi jumlah atau selisih. Operasi penjumlahan ataupun pengurangan bentuk aljabar
7