Page 9 - Modul Percobaan Flip 1
P. 9
2. Jika ada sesajen yang diletakkan di pinggir sungai, apakah masyarakat berani
mengotori sungai? Atau akan menjaga sungai tetap bersih karena takut dengan
Sang Penunggu sungai? (Inferences, advances clarification)
Jawab :
……………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………
3. Bisakah meletakkan sesajen di pinggir sungai membuat orang takut mengotori
sungai? Ungkapkan alasan jawabanmu! (strategy and tactic)
Jawab :
……………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………
Jika kalian telah mengerjakan 2 kegiatan diatas maka mari lanjut mempelajari materi
V
Pencemaran Lingkungan. Pelajari teorinya kemudian terapkan di kehidupan kalian
untuk lebih peduli pada lingkungan.
A. Definisi Pencemaran
Kasus - kasus yang telah kalian pelajari di kegiatan 1 dan kegiatan 2 merupakan
bentu dari pencemaran lingkungan. UU RI Nomor 23 Tahun 1997 menyatakan
bahwa pencemaran lingkungan adalah masuknya atau dimasukkannya makhluk
hidup, zat, energi, dan/atau komponen lain ke dalam lingkungan hidup oleh kegiatan
manusia sehingga kualitasnya turun sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan
lingkungan hidup tidak dapat berfungsi sesuai dengan peruntukannya. Pencemaran
lingkungan akan sangat berpengaruh pada funsi lingkungan itu. Jika fungsinya tidak
maksimal maka kehidupan manusia yang ditunjang oleh lingkungan juga akan
terganggu. Keadaan dimana kualitas lingkungan menurun, lingkungan rusak, dan
tidak bisa berfungsi maksimal lagi untuk menunjang kehidupan manusia itulah yang
dinamakan pencemaran lingkungan.
Pencemaran lingkungan berhubungan dengan 2 hal yaitu pencemaran dengan
ulah manusia atau pencemaran karena kegiatan alam. Namun di bumi Indonesia ini,
pencemaran lebih banyak dihasilkan karena ulah manusia. Ulah manusia yang dapat
mengakibatkan pencemaran lingkungan adalah ulah manusia kelompok besar. Jika
manusia dengan jumlah banyak telah melakukan kegiatan yang menurunkan fungsi
lingkungan, misalkan saja 20 warga membuang limbah sabun cuci ke tanah dalam
suatu desa maka tanah desa itu akan mengalami pencemaran.
Hal yang merusak lingkungan atau menurunkan kualitas lingkungan disebut
polutan. Polutan dapat berupa zat padat, cair, dan gas. Asap pembakaran di pabrik,
MELAYANI BUKAN DILAYANI