Page 68 - E-Modul Coding For Kids Berbasis Raspberry Pi
P. 68
F. Tingkatan Bahasa Pemrograman
Menurut tingkat kesulitan dalam mempelajari dan implementasinya, bahasa
pemrograman dibedakan menjadi beberapa jenis:
1) Bahasa Tingkat Tinggi
Bahasa pemrograman masuk tingkat ini karena bahasa tersebut mendekati Bahasa
manusia. Contohnya bahasa Basic, Visual Basic, Pascal, Java, PHP.
2) Bahasa Tingkat Menengah
Disebut tingkat menengah karena bisa masuk ke dalam bahasa tingkat tinggi maupun
rendah. Contohnya bahasa C.
3) Bahasa Tingkat Rendah
Bahasa pemrograman masuk tingkat ini karena bahasanya masih jauh dari Bahasa
manusia. Contohnya bahasa Assembly.
G. Struktur Dasar Bahasa Pemrograman
Belajar membuat program melibatkan pemahaman struktur dasar bahasa
pemrograman, logika, dan algoritma. Seperti belajar bahasa baru, pemrograman
membutuhkan ketelitian dan praktik. Penting untuk menyusun instruksi dengan benar agar
komunikasi dalam kode efektif. Memahami struktur dasar setiap bahasa pemrograman
adalah kunci untuk menggunakannya dengan baik, terutama bagi pemula yang perlu
mempelajari berbagai jenis struktur.
1) Struktur Runtutan
Merupakan struktur algoritma paling dasar yang berisi rangkaian intruksi yang
diproses secara sekuensial, yang artinya dikerjakan satu per satu, mulai dari intruksi
pertama sampai intruksi terakhir artinya dimulai dari langkah pertama, kemudian
kedua, ketiga, dan seterusnya hingga akhir. Pada dasarnya suatu program memang
menjalankan suatu proses dari yang dasar seperti struktur seperti ini.
2) Struktur Perulangan
Kadang kala, saat menjalankan sebuah program, kita harus menjalankan sebuah
perintah secara berulang-ulang, agar program dapat berjalan secara berkelanjutan.
Struktur ini dapat menjadi pilihan yang tepat untuk membuat sebuah program
menjalankan baris-baris perintah secara berulang-ulang.
57