Page 27 - E-MODUL SISTEM PEREDARAN DARAH
P. 27

B. Pembekuan Darah



              Pembekuan  darah  merupakan  cara  tubuh  untuk  menghentikan

          perdarahan atau keluarnya darah saat terjadi luka. Proses pembekuan

          darah  melibatkan  keping-keping  darah  atau  trombosit.  Trombosit

          mengandung enzim yang dinamakan trombokinase. Ketika terjadi luka,

          permukaan luka tersebut akan menjadi kasar, saat trombosit menyentuh

          permukaan luka tersebut, trombosit akan pecah dan darah akan keluar,

          kemudian trombokinase juga keluar dari trombosit. Dengan adanya ion

          Ca  2+   dan  vitamin  K  dalam  darah,  trombokinase  akan  mengatalisis


          perubahan  protrombin  (serum  globulin  yang  dibuat  oleh  hati)  menjadi

          trombin.  Trombin  adalah  enzim  yang  mengatalisis  perubahan  protein

          plasma  fibrinogen  menjadi  benang-benang  fibrin.  Selanjutnya,  benang-

          benang fibrin akan menutup luka, dan perdarahan berhenti. Perhatikan

          bagan proses pembekuan darah berikut untuk ringkasnya.


                        Luka



                                             mengeluarkan
                           Trombosit                              Trombokinase






                           Protrombin              Ion Ca             Trombin
                                                          2+
                                                    Vit.K




                           Fibrinogen                              Benang-benang fibrin


                                      Bagan Proses Pembekuan Darah









                                                        14
   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31   32