Page 37 - E-MODUL HALOALKANA
P. 37

Gambar 23. Awalan Isomer Geometri



                   •  Isomer Optik
                   Ciri senyawa yang memiliki isomer optis, senyawa tersebut mempunyai atim C asimetris (

               atom C kiral). Atom C asimetris adalah atom C yang mengikat empat atom / gugus atom yang

               berbeda










                                                     Gambar 24. Isomer Optik



                   Senyawa  yang  mengandung  atom  C  asimetris  memiliki  sifat  optis  aktif,  yaitu  dapat

               memutar bidang cahaya terpolarisasi. Isomer optis yang terbentuk merupakan bayangan cermin
               satu sama lain. Jumlah senyawa isomer optik yang terbentuk sebanyak 2", dengan n merupakan

               jumlah  atom  C  asimetris.  Besarnya  sudut  perputaran  suatu  senyawa  diukur  dengan  alat
               polarimeter. Ada 2 bentuk isomer optik, yaitu:


                   1.  Bentuk dekstro (d): memutar ke kanan

                   2. Bentuk levo (1): memutar ke kiri




                                                             36
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42