Page 11 - Matematika-BG-KLS-I
P. 11
Salah satu ciri dari Pelajar Pancasilaadalah memiliki kemampuan kognitif
yang unggul dan berkarakter yang sesuai dengan jati diri bangsa Indonesia.
Sebagai Pelajar Pancasila, ada enam kompetensi yang perlu dicapai. Keenam
kompetensi tersebut adalah (1) beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa, dan berakhlak mulia, (2) berkebinekaan global, (3) bergotong royong, (4)
mandiri, (5) bernalar kritis, dan (6) kreatif.
KaØaröeØièöir Maöeaöira Kexaè I
Sebagai salah satu materi, matematika dekat dengan kehidupan sehari-
hari. Belajar matematika meningkatkan kemampuan berpikir logis, analitis,
sistematis, dan kreatif pada peserta didik. Dengan demikian, kemampuan
peserta didik dalam menyelesaikan masalah sehari-hari semakin terasah.
Menurut tahapan perkembangan kognitif, usia SD kelas I berada pada
tahapan berpikir konkret. Belajar matematika di SD dimulai dengan benda
konkret yang ada di sekitar mereka. Hal ini akan memudahkan peserta didik
untuk mengaitkan konsep dan aplikasinya dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan demikian, pemahaman yang sudah dicapai dapat digunakan untuk
memecahkan masalah sehari-hari. Pada usia ini, pemberian konsep perlu
diberikan secara bertahap dari hal yang sederhana ke rumit. Keterkaitan
antarmateri diperlukan sehingga memudahkan peserta didik dalam me-
mahami materi.
B. CaÍaia PebexajaØa
Fase A ini diperuntukkan bagi peserta didik Kelas I dan II.
Tabel 1 Capaian Pembelajaran Fase A
Elemen Capaian Pembelajaran
Bilangan Pada akhir fase A, peserta didik menunjukkan
pemahaman dan memiliki intuisi bilangan (number
sense) pada bilangan cacah sampai 100, mereka
dapat membaca, menulis, menentukan nilai tempat,
membandingkan, mengurutkan, serta melakukan
komposisi (menyusun) dan dekomposisi (mengurai)
bilangan. Peserta didik dapat melakukan operasi
penjumlahan dan pengurangan menggunakan benda-
benda konkret yang banyaknya sampai 20. Peserta
didik menunjukkan pemahaman pecahan sebagai
bagian dari keseluruhan melalui konteks membagi
sebuah benda atau kumpulan benda sama banyak,
pecahan yang diperkenalkan adalah setengah dan
seperempat.
Panduan Umum 3