Page 15 - C:\Users\ACER\OneDrive\Documents\Flip PDF Professional\BAHAN AJAR IPA SDMI\
P. 15

5. Pembelokan arah angin

                     Arah angin tidak persis searah dengan arah
             gradien tekanan, yaitu dari daerah isobar tekanan

             tinggi  ke  isobar  tekanan  rendah  Ini  disebabkan

             oleh  adanya  efek  gaya  Coriolis  pada  angin.  Gaya

             Coriolis  bukanlah  gaya  sebenarnya  melainkan
             gaya  semu  yang  timbul  akibat  efek  dua  gerakan,

             yaitu: 1) gerakan rotasi Bumi dan; 2) gerakan benda

             relatif terhadap permukaan bumi.


             6. Pembelokan arus laut
                             Karena  arus-arus  permukaan  laut  disebabkan  oleh  angin,  maka  seperti

             halnya angin, arus laut juga disimpangkan oleh rotasi Bumi. Arus laut dipaksa

             membelok  searah  jarum  jam  (ke  kanan)  di  laut-laut  belahan  Bumi  utara  dan

             berlawanan arah jarum jam (ke kiri) di laut-laut belahan Bumi selatan.











                Untuk  menambah  wawasan
                mengenai rotasi, simak video
                di samping!



              B. Revolusi Bumi

                         Sambil berotasi, Bumi juga berputar mengelilingi Matahari pada orbitnya

             yang  tetap.  Gerakan  ini  disebut  revolusi.  Ketika  berevolusi,  kita  juga  bisa

             menyebut  bahwa  Bumi  mengorbit  Matahari.  Waktu  untuk  Bumi  melakukan
             satu kali revolusi, yaitu 365,25 hari. Orbit Bumi berbentuk elips atau oval.

                     Revolusi Bumi adalah gerak Bumi pada orbitnya mengelilingi Matahari.

             Bidang  orbit  Bumi  mengelilingi  Matahari  disebut  ekliptika.  Selama  mengitari

             Matahari,  poros  Bumi  selalu  miring  23,5º  terhadap  garis  yang  tegak  lurus
             ekliptika. Orbit planet-planet lain tidak sebidang dengan ekliptika.



                                                                                                             4
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20