Page 9 - Kelas Inspiratif
P. 9
Terdapat dua prinsip yang harus diperhatikan tatkala guru hendak mengintegrasikan TIK ke dalam pembelajarannya (Chapelle, 2003). Prinsip pertama yaitu untuk memahami level literasi TIK peserta didik yang dapat diperoleh melalui needs assessment, yang mana hasilnya akan sangat menentukan apa dan bagaimana bentuk pengintegrasian TIK yang memadai ke dalam pembelajaran pada kelas terkait. Prinsip kedua adalah bagaimana memilih materi yang sesuai dengan potensi belajar peserta didik dan juga level literasi TIK mereka.
Erben, dkk. (2009) menyarankan bahwa dengan menggunakan materi pembelajaran yang kontekstual dan terarah akan membuat peserta didik dapat menerapkan pengetahuan yang mereka peroleh ke dalam tugas belajar bahasa mereka. Bagi pembelajar bahasa Inggris, ada beberapa potensi aktivitas yang dapat dilakukan: Bagi pembelajar bahasa pada tahap preproduksi (level 1), pilihlah teknologi yang menyajikan teks yang disertai gambar; bagi pembelajar bahasa pada tahap produksi awal (level 2), pilihlah teknologi yang mendorong penguasaan vocabulary, grammar, dan pemerolehan kegiatan menyimak; bagi pembelajar bahasa pada tahap fluency (level 3), gunakan teknologi yang berfungsi untuk mendorong penguasaan keterampilan berbicara, membaca, dan menulis; bagi pembelajar bahasa pada tahap emergent (level 4), untuk mendorong penguasaan materi pembelajaran yang lebih spesifik maka gunakan teknologi yang memuat semua modalitas.
Suatu hari, dengan berbekal semangat menunaikan ‘perintah’ untuk men-TIK-kan pembelajaran dan mencari salah satu cara yang paling effortless dimana guru tidak
2