Page 204 - Buku Paket Kelas 12 PJOK
P. 204
c. Penanganan kram.
Dalam olahraga renang, sering kita mengalami kejang otot atau yang sering kita sebut kram (cramp). Oleh sebab itu pengetahuan tentang prinsip penanganan kram adalah wajib bagi seorang perenang, karena masih sering kita jumpai kesalahan dalam penanganannya.
Prinsip dasar penanganan kram adalah meregangkan otot berlawanan dengan arah kejang. Ditambah dengan pijatan pada otot yang kram untuk membantu pelemasan otot sehingga sirkulasi oksigen, elektrolit dan zat metabolik menjadi lancar. Peregangan otot yang kram dilakukan secara perlahan, jika sakit jangan di kendurkan tapi pertahankan posisi. Jika nyeri hilang tambah lagi peregangannya. Lakukan sampai nyeri hilang.
Contoh posisi penanganan sebagai berikut.
1) Otot betis: luruskan lutut, tekan telapak dan ujung kaki ke arah
punggung kaki. Lakukan pemijatan pada otot betis.
Gambar 8.17. Penanganan kram otot betis
2) Otot punggung kaki: tekan punggung kaki dan jari kaki ke arah telapak kaki (sehingga seperti penari balet). Lakukan pemijatan pada otot punggung kaki.
3) Otot Paha belakang: luruskan lutut, angkat tungkai bawah dan lakukan pemijatan.
4) Otot paha depan: tekuk lutut dan lakukan pemijatan.
192
Kelas XII SMA