Page 15 - Modul Pengecatan Body Kendaraan Bermotor
P. 15
MODUL 1
PENGENALAN CAT
A. Pengertian Cat
Cat adalah suatu cairan yang digunakan untuk melapisi
permukaan suatu bahan guna melindungi (protective),
memperkuat (reinforcing), memperindah (decorative) (Kristanto
et al., 2017; Susyanto, 2009). Pengecatan (painting) adalah suatu
proses aplikasi cat berbentuk cair pada suatu objek, agar terbentuk
lapisan tipis yang kemudian membentuk lapisan keras atau
lapisan cat (Argana, 2013b). Cat setelah dilekatkan dan
mengering pada suatu bahan akan membentuk lapisan tipis yang
melekat kuat dan padat pada bahan tersebut.
Ada bermacam cara yang dapat dilakukan untuk
melekatkan cat ke permukaan suatu bahan. Cara tersebut antara
lain dengan cara di kuas, dilumur kan, di usapkan (wiping),
dicelupkan (dipping), atau disemprotkan (spray) (Kristanto et al.,
2017).
Cat memberi warna dan kilapan pada suatu objek dan
meningkatkan efek estetikanya, selanjutnya mempengaruhi daya
tarik dari suatu produk kendaraan. Tampilan cat (warna)
kendaraan menjadi daya tarik yang sangat signifikan dibanding
teknologi atau spesifikasi lainnya. Kendatipun ada beragam cara
untuk meningkatkan performa kendaraan, namun tidak ada yang
lebih sederhana dan memberi hasil yang lebih signifikan daripada
pengecatan. Tujuan utama pengecatan adalah untuk memberikan
perlindungan terhadap material metal atau bodi dari korosi atau
karat yang dapat merusak (Argana, 2013a).
Ada beberapa jenis cat. Menurut Sattu (2009) jenis cat
dapat diklasifikasikan berdasarkan fungsi dan resin:
1. Berdasarkan fungsinya, jenis cat dapat diklasifikasikan
menjadi cat primer surfacer dan cat sealers.
1