Page 54 - Modul Pengecatan Body Kendaraan Bermotor
P. 54
menggosokkan kain lap yang telah dibasahi thinner lacquer
di permukaan cat. Apabila cat lamanya luntur maka dapat
diidentifikasi bahwa cat lama merupakan cat lacquer.
b. Menilai keluasan kerusakan. Cara menilai keluasan
kerusakan ada tiga yaitu secara visual, dengan sentuhan,
dan dengan penggaris (straightedge):
1) Menilai secara manual. Lakukan pengujian dengan
menggunakan pantulan lampu pada panel yang dinilai
keluasan kerusakannya. Periksa area yang rusak secara
menyeluruh dengan teliti sebab akan sulit melakukan
penilaian yang akurat apabila pekerjaan metal telah
dimulai.
2) Menilai dengan sentuhan. Gunakan sarung tangan dan
konsentrasikan perasaan pada telapak tangan untuk
meraba area yang rusak dari segala arah tanpa
menekannya. Untuk menemukan area yang tidak rata
pada area yang mengalami kerusakan, maka gerakan
tangan tidak hanya harus mencakup area yang rusak dan
tapi juga area yang tidak rusak.
3) Menilai dengan penggaris. Posisikan penggaris pada
area yang tidak rusak disisi yang berlawanan dari bodi,
lalu cek celah antara penggaris dan permukaan panel.
Lakukan hal yang sama pada area yang rusak, lalu
bandingkan perbedaan antara keduanya.
c. Memperbaiki penyok pada permukaan metal. Pada saat
penilaian kerusakan ditemukan bagian yang lebih tinggi
(menonjol) atau lebih rendah (penyok) dari permukaan
metal aslinya, maka bagian tersebut dapat diperbaiki
dengan menggunakan palu.
d. Mengupas cat. Apabila body kendaraan mengalami
benturan, maka kemungkinan besar daya rekat antara
lapisan cat dan metal akan terpengaruh. Oleh karena itu,
40