Page 75 - E-Modul FLIP BOOK
P. 75
kata lain, makin berkuranya massa akan menyebabkan percepatan dalam arah kecepatan makin
besar dan begitu juga sebaliknya.
Khusus untuk benda yang memiliki massa konstan maka dm/ dt 0 sehingga persamaan
(4.3) berubah menjadi persamaan yang sudah sangat akrab dengan kita, yaitu
F m a (4.4)
Perlu juga diperhatikan bahwa gaya pada persamaan (4.1) atau (4.4) adalah gaya total.
Jika pada benda bekerja sejumlah gaya maka semua gaya tersebut harus dijumlahkan terlebih
dahulu. Gaya total hasil penjumlahan itulah yang digunakan dalam persamaan (4.1) atau (4.4).
Hukum III Newton
Hukum III Newton memberikan informasi tentang sifat gaya. Hukum ini menyatakan
bahwa “keberadaan gaya reaksi yang sama besar dengan gaya aksi, tetapi berlawanan arah.
Jika benda pertama melakukan gaya pada benda kedua (gaya aksi), maka benda kedua
melakukan gaya yang sama besar pada benda pertama tetapi arahnya berlawanan (gaya
reaksi)”. Jika kamu menarik tali tambang bersama teman mu, maka pada saat bersamaan tali
tersebut akan menarikmu kearah temanmu dengan gaya yang sama tetapi berlawanan arah
(Gambar 4.1). Roket menyemburkan api (memberi tekanan) dari bawah roket ke arah
permukaan bumi, maka pada saat bersamaan permukaan bumi akan memberi tekanan ke
tekanan ke atas (mendorong roket) dengan gaya yang sama besarnya tetapi berlawanan arah
(Gambar 4.1).
Gambar 4.3 Contoh gaya aksi reaksi. Setiap ada gaya aksi maka akan selalu ada gaya reaksi
yang sama besar tetapi berlawanan arah. Tetapi perlu diingat bahwa gaya aksi dan reaksi
tidak bekerja pada benda yang sama. Gaya aksi dan reaksi bekerja pada benda yang berbeda
sehingga tidak saling menghilangkan.
68