Page 37 - E-BOOK MIKROPLASTIK PDF (2)
P. 37
bahwa penelitian lebih lanjut diperlukan tentang bagaimana partikel-partikel mikroplastik
dapat memberikan toksisitas.
b. Rumput Laut
Investigasi laboratorium terhadap apakah manusia dapat terpapar mikroplastik dengan
memakan rumput laut menemukan bahwa, pada pajanan tinggi, partikel mikroplastik dapat
menempel pada permukaan spesies rumput laut yang dapat dimakan Fucus vesiculosus dan
Kasper B.
c. Garam
Partikel-partikel mikroplastik telah ditemukan dalam garam meja komersial yang
berasal dari laut, danau, dan garam batu. Namun, perbedaan dalam metode laboratorium
dapat membuat studi pembandingan menjadi sulit, dan di masa depan, standardisasi harus
membuat interpretasi hasil lebih mudah. Sampel dari garam batu dan garam laut ditemukan
mengandung mikroplastik, yang menunjukkan bahwa terdapat tingkat kontaminasi plastik
yang tinggi dilingkungan laut dan darat. Garam yang dikemas dan produk makanan lainnya
yang dikemas dalam plastik dapat terkontaminasi dengan mikroplastik selama
pemprosesan dan pengemasan.
B. Transfer Mikroplastik Dari Lingkungan Kedalam Tubuh Manusia
Transfer mikroplastik dari lingkungan ke dalam tubuh manusia dapat terjadi secara
primer (langsung dari lingkungan ke dalam tubuh manusia dalam bentuk inorganik) dan
secara sekunder (masuk lewat rantai makanan, dengan cara mengkonsumsi organisme yang
tercemar mikroplastik) (Gambar 5.1). Transfer primer dapat terjadi lewat sistem
pencernaan (digesti) dan pernafasan (inhalasi), sedangkan transfer sekunder biasanya
terjadi lewat digesti.
36
Pencemaran Mikroplastik Pada Ikan