Page 29 - EMODUL SISTEM PERNAPASAN
P. 29

Suhu tubuh


                     Perubahan suhu tubuh berkaitan dengan produksi panas dan pengeluaran panas
            yang  berlebihan.  Selama  demam,  metabolisme  meningkat  dan  konsumsi  oksigen
            bertambah.  Metabolisme  karbohidrat  akan  meningkat  sekitar  10-15%  untuk  setiap

            kenaikan suhu     , sehingga frekuensi jantung dan pernapasan akan meningkat untuk
            memenuhi kebutuhan metabolisme tubuh terhadap nutrisi dan oksigen.


               Posisi dan Aktivitas tubuh


                 Frekuensi pernapasan posisi tubuh berdiri lebih banyak daripada posisi duduk. Posisi
             tubuh  berdiri  menyebabkan  otot-otot  kaki  berkontraksi  untuk  menjaga  tubuh  agar
             tetap  tegak,  sehingga  diperlukan  energi  dan  frekuensi  pernapasan.  Frekuensi

             pernapasan pada saat berlari lebih banyak dibandingkan pada saat diam (beristirahat).


               Emosi, Rasa sakit, dan Ketakutan

                        Hal  ini  menyebabkan  terjadinya  impuls  yang  merangsang  pusat  pernapasan,

            sehingga penghirupan udara semakin kuat.


               Status kesehatan

                Sistem kardiovaskuler dan pernapasan pada orang yang sehat mampu menyediakan
             oksigen  yang  cukup  untuk  memenuhi  kebutuhan.  Namun,      adanya  penyakit  pada
             sistem tersebut berakibat terganggunya pengiriman oksigen ke sel-sel tubuh, sehingga

             berpengaruh pula pada frekuensi pernapasan.

               Ketinggian tempat


                   Tempat yang tinggi memiliki kadar oksigen yang rendah, sehingga jumlah oksigen
            yang dihirup lebih sedikit. Hal ini menyebabkan sesak napas dan peningkatan frekuensi
            pernapasan.  Pada  ketinggian  rendah,  seperti  di  permukaan  laut,  udara  biasanya

            memiliki sekitar 20,9% oksigen. Namun, pada ketinggian yang lebih tinggi, misalnya di
            pegunungan  atau  gunung,  kadar  oksigen  dapat  turun.  Sebagai  contoh,  di  puncak
            Gunung Everest, kadar oksigen bisa turun menjadi sekitar 6,9%. Namun, angka ini
            dapat bervariasi tergantung pada berbagai faktor seperti kondisi cuaca dan waktu.




       22
   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34