Page 22 - flipbook_fitrirahmawati_2100008025
P. 22
Diare terjadi akibat pergerakan yang cepat dari bakteri tinja sepanjang usus
besar. pada diare, infeksi paling luas terjadi pada usus besar dan pada
ileum. Di manapun infeksi terjadi, mukosa akan teriritasi secara luas
sehingga kecepatan sekresinya sangat tinggi. Diare terjadi akibat
pergerakan yang cepat dari bakteri tinja sepanjang usus besar. pada diare,
infeksi paling luas terjadi pada usus besar dan pada ileum. Di manapun
infeksi terjadi, mukosa akan teriritasi secara luas sehingga kecepatan
sekresinya sangat tinggi. Diare ada yang disebabkan oleh bakteri kolera dan
terkadang oleh bakteri lain seperti bacillus, yang merupakan patogen usus
besar.
c. Penyakit usus buntu
Penyakit usus buntu adalah peradangan dan pembengkakan yang terjadi di
dalam usus buntu, yaitu suatu organ berbentuk kantung dan seukuran jari,
yang terhubung dengan usus besar. Seseorang yang terkena penyakit usus
buntu awalnya akan merasakan sakit yang kerap muncul dan hilang di perut
bagian tengah. Rasa sakit ini dalam waktu beberapa jam akan terasa semakin
konstan dan perlahan berpindah menuju sumber peradangannya, yaitu perut
bawah sebelah kanan.Nyeri usus buntu biasanya semakin terasa apabila
penderitanya berjalan, batuk, atau mencoba menekan area yang sakit. Gejala
lainnya yang bisa mengiringi adalah mual, hilang nafsu makan, dan diare.
d. Crohn
adalah salah satu penyakit radang usus dan merupakan kondisi jangka
panjang yang mana peradangan bisa terjadi pada seluruh lapisan dinding
sistem pencernaan, mulai dari mulut hingga ke anus.
e. Gastritis
Penyakit gastritis menyebabkan radang yang menyerang pada lambung
sehingga penderita akan merasakan rasa perih pada lambung, mual dan
panas pada lambung.
f. Maag
14