Page 45 - Modul Digital Pendidikan_Rekreasi

41

diberikan tendangan bebas bila kesalahan/pelanggaran itu dilakukan di daerah B dan
diberikan lemparan ke dalam bila kesalahan/pelanggaran dilakukan di daerah A atau C.
Tendangan bebas atau lemparan ke dalam ini diberikan kepada regu yang mendapat
kesalahan/pelanggaran tersebut.
c. Wasit
Permainan ini dipimpin oleh
1) Satu orang wasit utama
2) Dua orang wasit pembantu

d. Waktu
Lamanya permainan ini adalah
1) 2 x 15 menit bagi putra
2) 2 x 10 menit bagi putri

e. Pelanggaran
1) Bola mengenai tangan dilapangan bagian B
2) Mendorong tubuh lawan
3) Menendang atau menyundul bola di lapangan bagian A dan C
4) Melakukan perbuatan yang membahayakan bagi pemain lawan.

f. Penilaian
Regu yang menang adalah regu yang paling banyak memasukkan bola ke jaring lawan.
Disamping beberapa contoh permainan rekreatif tersebut di atas peserta didik juga dapat
melakukan berbagai bentuk-bentuk aktivitas olahraga yang disukai seperti tennis, volley, sepak
bola, bulutangkis, renang, volley pantai dan berbagai aktivitas permainan tradisional.

B. Pendidikan Rekreasi melalui Wisata Alam.

Kegiatan pendidikan rekreasi melalui wisata alam ini biasanya dilakukan di alam terbuka atau
di lokasi obyek wisata seperti : bumi perkemahan, pegunungan, kebun raya, pantai, danau,
sungai, bendungan, areal perkebunan dan persawahan.

1. Persiapan
k. Menentukan Lokasi
Dalam menentukan lokasi ini, panitia harus menyesuaikan dengan umur peserta yang
akan mengikuti kegiatan ini terutama dalam hal keamanan.
l. Menentukan Waktu.
Karena kegiatan pendidikan rekreasi wisata alam ini bertujuan untuk memberikan
pendidikan kepada peserta didik, maka waktu dan iklim harus menjadi perhatian utama.
Jangan sampai kegiatan ini mengganggu kegiatan pokok mereka. Jika waktu yang
tersedia lebih dari tiga hari dan direncanakan menginap, maka harus ditentukan apakah
berkemah atau menggunakan fasilitas penginapan.
m. Survey
Data-data yang diperoleh dari survey dapat digunakan sebagai acuan untuk menyusun
kelengkapan sarana dan prasarana yang diperlukan, P3K, pedoman pelaksanaan dan tata
tertib untuk peserta, dan bentuk kegiatan yang akan dilakukan.