Page 139 - Buku Sehat Jantungku
P. 139

b.  Nyeri pada pundak, leher, hingga rahang.   c.  Mual atau ingin muntah
    Ketika kerja jantung terganggu, organ tubuh di sekitarnya      Mungkin kita tidak akan mengira bahwa rasa mual atau
 akan ikut terkena dampaknya. Bukan hanya sekedar rasa   ingin muntah juga  merupakan gejala dari  serangan
 sakit di sekitar jantung saja, serangan jantung juga bisa   jantung. Ciri-ciri serangan jantung ini mungkin tergolong
 menyebabkan rahang terasa sakit.  Mengapa demikian?   jarang ditemui, akan tetapi mungkin terjadi. Rasa mual
 Saraf yang ada di bagian dada dan jantung ternyata dapat   dan muntah biasanya muncul saat kita mengalami silent
 menimbulkan rasa nyeri di bagian leher dan rahang. Saat   heart attack, atau serangan jantung senyap.
 saraf jantung terganggu, maka saraf-saraf ini akan      Saat mengalaminya,  mungkin justru  mengira bahwa
 memicu nyeri yang menjalar dari dada ke bagian leher dan   sedang mengalami  kondisi  lain. Hal  ini sering
 rahang.           menyebabkan  salah diagnosis  atau salah penanganan.
                   Padahal,  jika tidak segera ditangani,  serangan jantung
     Rahang sakit sebagai ciri-ciri serangan jantung biasanya   yang dialami bisa menjadi  semakin parah. Oleh  karena
 terasa pada rahang kiri bawah. Namun kualitas nyerinya   itu, jika rasa mual ini disertai dengan ciri-ciri serangan
 bisa berbeda-beda pada  setiap orang.  Ada yang   jantung yang lain, lebih baik segera periksakan kondisi ke
 mengalami rahang sakit parah, tetapi ada juga yang hanya   dokter atau rumah sakit terdekat. Hal ini penting untuk
 merasakan sensasi tidak nyaman pada rahang. Gejala ini   memastikan apakah kita sedang mengalami serangan
 lebih sering dialami oleh perempuan dibanding pria.   jantung atau tidak.





















 Gambar 48: Nyeri Pundak
                               Gambar 49: Mual dan ingin muntah


 128   |   Sehat Jantungku Sehat Jiwa Ragaku    Sehat Jantungku Sehat Jiwa Ragaku   |   129
   134   135   136   137   138   139   140   141   142   143   144