Page 49 - Buku Sehat Jantungku

darah (hiperkalemia) atau kekurangan kalium memompa darah ke seluruh tubuh, yang bisa
(hipokalemia). Penyakit ini bisa saja tidak menunjukkan menyebabkan detak jantung tidak teratur, berkurangnya
gejala. Akan tetapi sebagian pasien dengan penyakit cadangan darah ke paru-paru atau seluruh tubuh, dan
jantung ini mengalami keluhan cepat lelah, pusing, gagal jantung.
nyeri dada, dada berdebar, dan serasa ingin pingsan.
Kardiomiopati bisa terjadi karena penyakit, kondisi,
Pada umumnya kelainan irama jantung tergolong tidak atau faktor lain seperti kelainan genetik atau faktor
berbahaya, namun dapat menimbulkan gejala dan keturunan, sehingga penderitanya terlahir dengan
komplikasi yang parah apabila penyakit ini muncul kondisi ini. Selain karena kelainan genetik,
karena adanya kondisi gangguan jantung lemah atau kardiomiopati juga bisa terjadi akibat penyakit jantung
rusak. Gejala aritmia dapat meliputi: detak jantung koroner, gagal jantung, hipertensi, atau penuaan. Pada
berdebar kencang (takikardia), detak jantung lambat tahap awal, kardiomiopati sering kali tidak
(bradikardia), nyeri dada atau ketidaknyamanan, sesak menimbulkan gejala.
napas, sakit kepala ringan, pusing, serta pingsan Ada beberapa jenis kardiomiopati atau penyakit otot
(sinkop) atau hampir pingsan. jantung, meliputi:

2.3. Kardiomiopati /Gangguan otot jantung a. Kardiomiopati dilatasi
Kardiomiopati atau gangguan otot jantung adalah Jenis kardiomiopati ini diketahui dari kemampuan
penyakit otot jantung yang menyebabkan kelainan pada pemompaan ruang utama jantung (ventrikel kiri)
bentuk dan kekuatan otot jantung, seperti otot jantung menjadi melebar dan tidak bisa secara efektif
menjadi lebih besar dan kaku sehingga mempersulit memompa darah keluar jantung. Jenis penyakit ini
jantung untuk memompa darah ke seluruh tubuh dengan bisa dialami orang dari segala usia, tapi paling sering
baik. Gangguan otot jantung ini bisa menyebabkan terjadi pada orang paruh baya dan cenderung dialami
gagal jantung. pria. Penyebab umumnya, yaitu penyakit arteri
koroner atau serangan jantung, atau juga cacat
Penyakit ini memiliki banyak penyebab, tanda dan genetik.
gejala, serta pengobatan. Dalam kebanyakan kasus b. Kardiomiopati hipertropik
kardiomiopati menyebabkan otot jantung membesar, Gangguan otot jantung ini terjadi karena penebalan
menebal, atau kaku. Saat kardiomiopati memburuk, otot jantung yang tidak normal, yang membuat
jantung menjadi lemah dan kurang mampu untuk jantung lebih susah bekerja. Sebagian kondisi

38 | Sehat Jantungku Sehat Jiwa Ragaku Sehat Jantungku Sehat Jiwa Ragaku | 39