Page 64 - Tesis Musdaliva
P. 64
46
kualitas informasi yang didapatkan. Apabila data sudah jenuh, maka
proses pengumpulan data sudah dapat dihentikan. Hal ini sesuai dengan
pendapat Sugiyono (2014: 304) bahwa yang menjadi kepedulian bagi
peneliti kualitatif adalah “tuntasnya” perolehan informasi dengan
keragaman variasi yang ada, bukan banyaknya sampel sumber data.
D. Teknik Pengumpulan Data
1. Data Primer
Data primer adalah data mentah yang diperoleh dari hasil
penuturan langsung dari sumber di lapangan. Data primer ini diperoleh
melalui:
a. Wawancara Mendalam (Indepth Interview)
Penelitian yang menggunakan dasar studi kasus, maka
pengumpulan data yang dianggap paling tepat adalah menggunakan
wawancara mendalam (indepth interview). Alasannya adalah wawancara
mendalam memungkinkan untuk mendapatkan informasi secara detail dari
objek yang diteliti. Wawancara dilakukan langsung terhadap informan
dengan menggunakan panduan wawancara tidak terstruktur.
b. Observasi
Observasi yaitu pengamatan secara langsung di lapangan untuk
mengetahui hal yang berhubungan dengan masalah penelitian. Ini
dimaksudkan untuk mengetahui obyektivitas dari kenyataan yang ada
tentang keadaan dan kondisi objek yang akan diteliti.

