Page 38 - E-Modul Materi Plantae Untuk Kelas X SMA/MA
P. 38
kembang sepatu; habitus semak, misalnya arbei; dan herba, misalnya sayur-sayuran, bunga lili,
serta bunga krokot.
Ada 2 macam pembuahan pada tumbuhan berbiji:
a. Pembuahan tunggal (terjadi satu kali pembuhan), yaitu peleburan gamet jantan dan
gamet betina yang menghasilkan embrio. Terjadi pada tumbuhan gymnospermae.
b. Pembuahan ganda (terjadi dua kali pembuahan), yaitu:
Peleburan inti sperma + ovum zigot embrio
Peleburan inti sperma + inti kandung lembaga sekunder endosperm (untuk
cadangan makanan)
Pembuahan ganda terjadi pada tumbuhan angiospermae.
Tumbuhan berbiji merupakan
heterospora. Tumbuhan berbiji
membentuk struktur megasporangia
dan mikrosporangia yang berkumpul
pada suatu sumbuh pendek. Misalnya
struktur seperti strobilus pada konifer
dan bunga pada tumbuhan berbunga.
Seperti halnya pada tumbuhan lain, spora
pada tumbuhan berbiji dihasilkan melalui
meiosis di dalam sporangia. Akan tetapi,
pada tumbuhan berbiji, megaspora tidak
dilepaskan melainkan dipertahankan.
Megasporangia mendukung perkembangan gametofit betina dan menyediakan makanan serta
air. Gametofit betina akan tetap berada dalam sporangium, menjadi matang dan memelihara
generasi sporofit berikutnya setelah terjadi pembuahan. Pada mikrosporangium, produk
meiosis berupa mikrospora. Mikrospora yang mencapai sporofit akan berkecambah
membentuk serbuk sari yang tumbuh menuju ke arah bakal biji untuk membuahi gametofit
betina. Pada tumbuhan berbiji, istilah mikrospora merupakan serbuk sari, mikrosporangium
merupakan kantung serbuk sari, dan mikrosporofil merupakan benangsari. Istilah megaspora
merupakan kandung lembaga (kantung embrio), megasporangium merupakan bakal biji, dan
megasporofil merupakan daun buah (karpela).
Keanekaragaman tumbuhan berbiji di Indonesia sangat tinggi karena letaknya yang
dilalui oleh garis khatulistiwa (Aryani, 2017). Spermatophyta (tumbuhan berbiji)
diklasifikasikan menjadi dua kelompok yaitu Gymnospermae (tumbuhan biji terbuka) dan
Angiospermae (tumbuhan biji tertutup) yang akan dibahas lebih lanjut pada kegiatan
pembelajaran berikutnya.
33
E-Modul Materi Plantae