Page 55 - MAJALAH MULIA EDISI NOVEMBER 2021
P. 55
pada ajaran Islam. Karenanya da’i Setiap dai harus menyadari bah
sebagai seorang petunjuk jalan wa seluruh sikap dan perilakunya di
harus memahami dan menger jadikan sebagai standar, karenanya
ti terlebih dahulu tentang ajaran dia harus memiliki kepribadian yang
Islam sebagai jalan keselamatan, baik. Akhlak yang tertanam dalam
selanjutnya ia memandu dan diri seorang dai dalam mengemban
memberi petunjuk kepada orang amanah dakwah mengajak ke jalan
lain. Inilah yang mengantarkan kepada Allah. Dai sebagai juru bic
da’i menempati posisi penting da ara peradaban Islam dituntut mam
lam masyarakat. pu membahasakan dan menjalank
Sebagai juru bicara peradaban an prinsipprinsip ajaran Islam agar
Islam, setiap dai dapat menyam diikuti oleh ummat manusia.
paikan ajaran Islam dengan lisan, Selain bil lisan dan bil hal,
yaitu menyampaikan informasi pendekatan dakwah bi at tadwin
dan pesan melalui ceramah, kaji yaitu dengan tulisan melalui pe
an, taklim dan semacamnya de nerbitan kitab, buku, majalah, ko
ngan berbagai sarana dan tem ran, internet dan sebagainya. Ini
pat, baik di masjid, rumah, kantor, merupakan sarana dakwah yang
aula, lapangan atau lewat media monumental dan dapat dibaca oleh
sosial yang semakin afektif dan semua kalangan, di semua tempat
efisien saat ini. dan zaman.
Selanjutnya dakwah bil hal Kesimpulannya bahwa juru bi cara
atau perbuatan nyata. Bahkan peradaban Islam adalah orang yang
inilah bentuk dakwah yang paling aktif mendakwahkan Islam dengan
menyentuh dan berkesan. Maka berbagai pendekatan, sarana dan
da’i sebagai pemuka agama men metode. Pada saat bersamaan dia
jadi teladan masyarakat di mana aktif melakukan amal shaleh, baik
sikap dan tingkah lakunya ditiru yang bersifat ibadah ritual maupun
dan diikuti oleh masyarakatnya. ibadah sosial. Kemudian dia per
Dai juga akan menjadi pemimpin caya diri dan berani memperjuang
non formal atas pengakuan ma kan prinsipprinsip Islam dalam ke
syarakat di lingkungannya. hidupannya. Wallahu Ta’ala A’lam.*
Rabi’ul Awal 1443/November 2021 | MULIA 53